Pemerintah berencana untuk membangun Pusat AI atau AI Center di Jayapura, Papua. Mereka ingin fasilitas tersebut selesai awal tahun depan.
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menerangkan alasan Pemerintah ingin membangun AI Center di wilayah Timur Indonesia tersebut.
"Indonesia Timur salah satunya kan tentu, kami tentu ingin juga anak muda di Papua punya kesempatan yang kurang lebih sama," katanya saat ditemui di acara Anugerah Jurnalistik Komdigi di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Selasa (19/11/2024).
Menkomdigi mengakui kalau akses internet di Papua memang masih terbatas karena belum semua wilayah terjangkau jaringan.
"Saya belum bisa mengatakan sama ya, karena akses internet di sana juga belum semua terhubung," lanjut dia.
Namun Meutya optimistis bila pembangunan Pusat AI ini bisa meminimalisir kesenjangan digital antara wilayah Indonesia Timur dengan Pulau Jawa.
"Tapi paling tidak yang mendekatkan lah antara kesenjangan digital yang ada di Timur Indonesia dengan di Jawa," tandasnya.
Sekadar informasi, Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyatakan kalau Pemerintah Indonesia akan membangun AI Center atau Pusat AI pada awal tahun 2025 yang berlokasi di Jayapura, Papua.
Hal itu dikatakan Menteri Komdigi usai berbincang dengan CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, yang diumumkan dalam acara Indonesia AI Day di The Tribrata Darmawangsa pada Kamis (11/14/2024) kemarin.
Baca Juga: iPhone 16 Masih Ilegal, Menkomdigi Tunggu Komitmen Investasi Apple ke Indonesia
"PR kami di sini masih banyak, tapi komitmen dari mitra, partner-partner kami luar biasa, termasuk mungkin boleh saya umumkan di sini bahwa Pak Vikram menargetkan Januari atau Februari kami akan punya AI Center di Jayapura, Papua," kata Meutya.
Berita Terkait
-
iPhone 16 Masih Ilegal, Menkomdigi Tunggu Komitmen Investasi Apple ke Indonesia
-
Menkomdigi Mau Gandeng Kalangan Gamers buat Lawan Judi Online
-
Polda Metro Kembali Tangkap DPO Tersangka Judol Libatkan Pegawai Komdigi: Ini Kepingan Puzzle Terakhir
-
Usai Pecat Pegawai Buntut Judi Online, Komdigi Malah Tambah Personel Baru
-
Menteri Komdigi Meutya Hafid Tak akan Jenguk Pasien Korban Judol di RSCM, Ini Alasannya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Meta Rilis Fitur Akun Khusus Remaja ke Indonesia, Biar Anak Makin Aman Main Facebook
-
Facebook-Instagram Buka Suara soal Wacana Satu Orang Satu Akun Medsos di Indonesia
-
Xiaomi Rilis TWS dan Jam Edisi Emas ke Indonesia, Ini Harganya
-
6 Rekomendasi HP Murah Spek Dewa di Bawah Rp2 Juta, Worth It Banget!
-
Sejarah yang Tersembunyi: Tengkorak 1 Juta Tahun Ungkap Masa Lalu Manusia yang Lebih Rumit
-
Acer Cari Tim Tim DOTA 2 dan Valorant Terbaik Indonesia untuk Predator League 2026, Incar Rp 6,6 M!
-
37 Kode Redeem FF 30 September 2025 Bikin Happy, Klaim Skin dan Bundle Gratis Biar Party
-
Daftar HP Samsung Bisa Pakai Galaxy AI, Edit Foto Jadi Mudah Tanpa Aplikasi
-
4 Virus dan Bakteri yang Bisa Picu Keracunan Makanan, Apa Saja?
-
Harga Xiaomi 15T Pro Tembus Rp 10 Jutaan di Indonesia, Ini Spesifikasinya