Suara.com - Tim Peneliti Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) Kalimantan Selatan menciptakan alat coating berbasis ultrasonic sebagai inovasi baru penanganan penyakit jantung koroner.
Disampaikan Direktur Poliban Kalsel Joni Riadi di Banjarmasin, alat tersebut diciptakan tiga dosennya di jurusan teknik mesin, yakni Katiko Imamul Muttaqin, Noor Rahman dan Rabiatul Adawiyah.
"Kita sangat bangga atas inovasi yang mereka ciptakan, ini luar biasa," ujarnya, Sabtu 23 November 2024.
Salah satu dosen peneliti, Katiko Imamul Muttaqin menjelaskan, perangkat yang dibuat terdiri dari dua komponen utama, yakni komponen ultrasonic atomizer dan komponen motor penggerak ultrasonic atomizer.
"Kita membuat inovasi ini karena melihat banyaknya drug eluting stent (DES) yang dibutuhkan untuk menangani permasalahan penyakit jantung koroner," tuturnya.
Sedangkan harga DES, lanjut dia, cukup mahal karena dipengaruhi oleh proses produksi yang rumit termasuk proses pelapisan obat.
"Nah proses pelapisan obat yang mahal juga dipengaruhi oleh alat coating yang mahal, sehingga kita mencari alternatif lain dengan membuat perangkat coating dengan menggunakan metode ultrasonic," katanya.
Menurut Tiko, perangkat coat dengan menggunakan metode ultrasonic akan membuat lapisan (coat) obat pada stent dengan ketebalan yang halus serta proses pelapisan obat menjadi mudah dan sederhana.
"Perangkat yang kita buat juga jauh lebih sederhana, dan pastinya membuat lapisan (coat) obat pada stent dengan biaya yang lebih ekonomis dibanding menggunakan DES," ujarnya.
Dikatakan dia juga, inovasi perangkat ultrasonic coating yang dibuat ini dirangkai dari komponen yang mudah didapatkan.
Mengingat, kata Tiko, fungsi yang didapatkan yaitu mampu membentuk lapisan pada stent jantung, inovasi ini jauh lebih murah yaitu kurang dari Rp15 juta dalam produksinya dibandingkan perangkat ultrasonic coating yang telah ada berkisar hingga ratusan juta rupiah.
"Dengan harga produksi perangkat ultrasonic coating yang terjangkau membuat biaya produksi stent jantung menjadi lebih murah. Sehingga inovasi ini dapat dijadikan sebagai alternatif dalam melakukan coating pada stent jantung," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain OVR 110113 Sekarang
-
OpenAI Kenalkan Browser Pesaing Google, Namanya ChatGPT Atlas
-
Xiaomi 17 Air Segera Hadir, HP Tipis Pesaing iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge
-
Apple Disebut Batal Rilis iPhone 19 di 2027, Ada Apa?
-
Oppo Reno 15 Diprediksi Usung Dimensity 8450 dan Sensor Samsung 200 MP
-
Untuk Pertama Kalinya, Seri Game Halo Siap Menuju PS5
-
Skor AnTuTu iQOO Z10R: HP Murah dengan Dimensity 7360 dan RAM 12 GB
-
Video Viral Mobil MBG Angkut Genteng, Klarifikasi Kepala Sekolah Jadi Sorotan
-
4 Perangkat Xiaomi Bakal Dapat Update OS 5 Kali, Ada Tablet dan HP Midrange