Suara.com - Keinginan seorang netizen agar Bank Indonesia mencetak uang kertas bergambar Jokowi ditolak mentah-mentah. Hal ini kemudian membuat publik membandingkan keinginan netizen tersebut dengan uang kertas bergambar Soeharto yang dirilis di tahun 1995 lalu.
Sebelumnya, akun @ganti_bupati menyampaikan keinginan agar Bank Indonesia mencetak uang kertas bergambar Jokowi. Sayangnya, permintaan ini ditolak karena tidak sesuai dengan UU Mata Uang yang hanya memuat gambar orang yang telah wafat.
"Hai #SobatRupiah, sebagai informasi, sesuai dengan Pasal 6 UU Mata Uang, ciri rupiah tidak memuat gambar orang yang masih hidup" tulis akun Bank Indonesia.
Cuitan mengenai permintaan uang kertas bergambar Jokowi ini kemudian dibandingkan dengan uang kertas Rp 50.000 di tahun 1995 yang dicetak saat Soeharto masih menjabat sebagai Presiden Indonesia.
"Dulu uang Rp 50.000 gambar Pak Harto dikeluarkan ketika beliau masih hidup (tahun 1995)" tulis akun @evalez_fr.
Dalam foto yang diunggah, nampak uang kertas Rp 50.000 dengan gambar wajah Presiden Soeharto yang tersenyum. Cuitan ini kemudian mendapat berbagai reaksi. Netizen menyebut bahwa uang tersebut dicetak sebelum UU Mata Uang berlaku di tahun 2011 lalu.
"Terlihat mewah, seperti uang dolar warnanya" balas netizen.
"Sepertinya saat itu belum ada pasal di UU Mata Uang yang melarangnya" komentar akun lainnya.
"Lah iya lah, lagian Si Jokowi siapa? Apa hebatnya? Malah merusak negara" ungkap netizen.
"Aturanya diubah tahun 2011, harus mati dulu. Ya suruh aja Mulyono ubah aturan, kan udah biasa bukan dia?" tulis akun lainnya.
Berita Terkait
-
Permintaan Uang Kertas Bergambar Jokowi Meningkat, Netizen Malah Nyinyir: Rupiah Makin Gak Bernilai
-
PDIP Desak Prabowo Copot Kapolri, Singgung 'Syahwat Politik Jokowi'
-
Ingat Lagi Soeharto Pernah Muncul di Uang Kertas Rp50 Ribu, Diterbitkan BI saat Ia Masih Hidup dan Berkuasa
-
Pramono-Rano Unggul di Pilkada Jakarta, Rocky Gerung: Jokowi Tekor Banyak
-
Daftar Pahlawan yang Diabadikan di Uang Kertas, Jokowi Bisa Dibuatkan Juga? Bank Indonesia Bilang Begini
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Bocoran Spesifikasi PS6, Lebih Kencang 8 Kali Lipat dari PS5!
-
12 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 16 September 2025: Klaim Hadiah, Hadir Son Heung-min dan Kessie
-
iOS 26 Bikin iPhone Panas dan Boros Baterai, Ini Klarifikasi Apple
-
52 Kode Redeem FF Terbaru 16 September 2025, Klaim M1014 Green Flame Draco dan SG2 OPM
-
Cara Mengedit Foto yang Lagi Viral, Buat Miniatur Efek Retro Pakai Gemini AI
-
HP Baru iQOO Muncul di Geekbench: Usung RAM 16 GB dan Dimensity 9500
-
Apple Rencanakan Peluncuran iPhone dan MacBook Baru di Awal 2026?
-
Ubah Foto Biasa Jadi Profesional LinkedIn, Cuma Modal Gemini AI Pakai Prompt Ini!
-
Lapisan Ozon Menuju Pemulihan Penuh, PBB Sebut Bukti Nyata Kemajuan
-
Video Lawas Budi Arie Viral Lagi, Sebut Masuk Penjara Bila Kalah di Pilpres 2024