Suara.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kerap membuat cuitan dan berinteraksi dengan warganet melalui akun X resminya. Terbaru, Anies menyinggung soal pengumuman yang dibagikan oleh CEO Google, Sundar Pichai.
Dalam cuitan resminya, Sundar Pichai memperkenalkan teknologi komputasi baru milik Google.
"Memperkenalkan Willow, chip komputasi kuantum canggih baru kami dengan terobosan yang dapat mengurangi kesalahan secara eksponensial saat kami meningkatkan menggunakan lebih banyak qubit, memecahkan tantangan 30 tahun di lapangan," tulis Pichai.
Anies Baswedan kemudian mengutip tweet Pichai dengan menuliskan pendapatnya mengenai pengumuman CEO Google tersebut.
"Pengumuman dari CEO Google tentang lompatan besar di bidang komputasi kuantum ini amat menarik dan mengagumkan. Ke depan, ini tentu akan bermanfaat untuk meningkatkan taraf hidup umat manusia secara keseluruhan. Namun, seperti pisau bermata dua, kemajuan teknologi juga memiliki risiko. Salah satunya adalah makin lebarnya jurang kesenjangan antara mereka yang memiliki akses terhadap teknologi canggih dengan mereka yang tidak. Saat tidak dikelola dengan bijak, teknologi menjadi alat yang memperbesar ketimpangan sosial," cuit Anies Baswedan.
Lebih lanjut, Anies merasa bahwa masyarakat di masa depan akan memiliki tantangan dengan dua sisi, di mana harus ikut menguasai, mengakses, dan memanfaatkan teknologi mutakhir seperti Generative AI, komputasi kuantum, robot humanoid, organ buatan, dan lainnya.
Pada akhir cuitannya, Anies Baswedan menyebut bahwa manusia harus menguasai teknologi dan memanfaatkannya sebagai alat yang mempersatukan.
Cuitan tersebut menuai beberapa tanggapan dari pengguna X lainnya. Berbeda dengan tweet Anies Baswedan lainnya yang terkesan ringan, netizen menilai jika cuitan tersebut cukup berbobot dan membandingkannya dengan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming.
"Wih mantap, pinter banget pak. Cocok nih kalau jadi presiden," komentar @yudi*******
"Gibran mana kepikiran beginian. Nggak nyampe otaknya," tambah @cry********
"Setelah pak Anies ngetweet ini, besok-besok bakal keluar berita atau wawancara pejabat pemerintah, stafsus, atau wapres ngomongin hal serupa," timpal @ter********
"Teknologi filter buzzer yang paling perlu dikembangkan dan diterapkan di Indonesia pak, supaya lebih damai +62," sahut @rhs******
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Bos Xiaomi Blak-blakan Ungkap Kenapa Harga HP Makin Mahal
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain OVR 110113 Sekarang
-
OpenAI Kenalkan Browser Pesaing Google, Namanya ChatGPT Atlas
-
Xiaomi 17 Air Segera Hadir, HP Tipis Pesaing iPhone Air dan Samsung Galaxy S25 Edge
-
Apple Disebut Batal Rilis iPhone 19 di 2027, Ada Apa?
-
Oppo Reno 15 Diprediksi Usung Dimensity 8450 dan Sensor Samsung 200 MP
-
Untuk Pertama Kalinya, Seri Game Halo Siap Menuju PS5
-
Skor AnTuTu iQOO Z10R: HP Murah dengan Dimensity 7360 dan RAM 12 GB
-
Video Viral Mobil MBG Angkut Genteng, Klarifikasi Kepala Sekolah Jadi Sorotan
-
4 Perangkat Xiaomi Bakal Dapat Update OS 5 Kali, Ada Tablet dan HP Midrange