Suara.com - Bayangkan ini: Anda sedang menuju Mars, planet merah yang jauh di sana. Tapi tunggu, ada sesuatu yang aneh.
Waktu Anda tidak berjalan seperti waktu kami di Bumi. Bahkan, kepala Anda akan menua lebih cepat daripada kaki Anda! Kok bisa?
Ini semua karena fenomena yang disebut pelebaran waktu.
Apa Itu Pelebaran Waktu?
Pelebaran waktu adalah perbedaan cara waktu berjalan tergantung pada dua hal.
Pertama, kecepatan Anda bergerak – semakin cepat Anda bergerak, semakin lambat waktu Anda berjalan (dari sudut pandang orang lain).
Kedua, gravitasi di sekitar Anda – semakin kuat gravitasi yang Anda rasakan, semakin lambat waktu Anda berjalan.
Misalnya, kaki Anda lebih dekat ke gravitasi Bumi daripada kepala Anda. Jadi, secara teknis, kaki Anda lebih muda dibanding kepala Anda. Jangan panik dulu – bedanya hanya sepersekian nanodetik per tahun!
Astronot: Pelan-pelan Menuju Masa Depan
Baca Juga: Eksperimen Rahasia CIA, Klaim Temukan Kehidupan di Mars dan Piramida Raksasa
Astronot yang mengorbit Bumi juga mengalami efek ini. Karena mereka lebih jauh dari gravitasi Bumi, waktu mereka berjalan lebih cepat dibandingkan dengan kita di darat.
Tapi, karena mereka bergerak sangat cepat mengelilingi planet ini, waktu mereka sebenarnya berjalan lebih lambat. Efek ini membuat mereka “melompat” sedikit ke masa depan.
Sergei Krikalev, seorang kosmonot yang menghabiskan total 803 hari di luar angkasa, secara teknis sudah melakukan perjalanan 0,02 detik ke masa depan. Wow, kan?
Bagaimana dengan Perjalanan ke Mars?
Jika Anda menjadi astronot yang melakukan perjalanan pulang-pergi ke Mars selama 21 bulan, Anda juga akan mengalami pelebaran waktu.
Namun, jangan berharap perbedaan yang besar – hanya beberapa nanodetik dibandingkan dengan waktu di Bumi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Epson Hadirkan Seri Printer EcoTank Terbaru, Dorong Produktivitas dan Efisiensi Bisnis UKM
-
25 Kode Redeem FC Mobile Aktif 14 November 2025, Klaim Puluhan Ribu Gems dan Pemain OVR 111
-
6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
-
2 Rekomendasi Smartwatch yang Dukung Pembayaran QRIS: Praktis, Tak Repot Keluarkan HP
-
Di Balik Penjaga Gerbang Digital: Peran AI Detector Dalam Membangun Kepercayaan Daring
-
25 Tahun Teknologi Plasmacluster Sharp dari Laboratorium Osaka ke Rumah Jutaan Keluarga
-
5 Pilihan Smartwatch yang Cocok untuk Wanita Tangan Kecil, Mulai Rp100 Ribuan
-
BMKG Minta Waspada Cuaca Ekstrem: Potensi Gelombang Tinggi dan Siklon Tropis
-
Jelang Perilisan, POCO F8 Pro dan Ultra Muncul di Geekbench
-
Restrukturisasi Perusahaan, Pengembang Game Tomb Raider PHK Puluhan Karyawan