Suara.com - Keberadaan pagar laut misterius menjadi pembahasan hangat dan viral di media sosial. Sebuah video menampilkan pembangunan pagar laut yang diduga melibatkan ekskavator mahal.
Postingan video viral membuat netizen meragukan klaim Jaringan Rakyat Pantura (JRP). Perlu diketahui, keberadaan pagar laut sepanjang 30,16 kilometer memancing perhatian banyak pihak. Pagar laut super panjang ini mencakup enam kecamatan di pesisir Kabupaten Tangerang.
Struktur pagar laut terbuat dari bambu atau cerucuk dengan ketinggian rata-rata 6 meter. Sebelumnya, JRP mengungkap bahwa pagar bambu itu merupakan tanggul laut.
JRP mengklaim, tanggul laut yang diinisiasi masyarakat serta nelayan setempat dapat mencegah abrasi, mitigasi ancaman tsunami, serta memecah ombak.
Informasi berbeda datang dari Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI). Menurut laporan AyoBandung--jaringan Suara.com, KNTI khawatir bila wilayah yang dipagari akan dimanfaatkan untuk reklamasi atau proyek pembangunan lainnya.
Mereka mengeluhkan keberadaan pagar laut karena menyulitkan nelayan serta membuat mereka membeli bahan bakar lebih banyak untuk memutar. "Kalian percaya kalau pagar laut sepanjang 30,16 kilometer dikerjakan swadaya warga di malam hari? Tahu nggak sewa Excavator phantom per jam berapa?" tulis @Jumianto_RK.
Postingan yang dibagikan viral setelah mendapat 4.400 retweet dan memancing ratusan komentar netizen. Harga sewa ekskavator sendiri bervariasi tergantung jenis dan kapasitasnya.
Ekskavator tipe terendah bisa disewa mulai dari Rp 150 ribu per jam. Model seperti ekskavator Amphibi atau Swamp Beko dengan kinerja baik di kedalaman air mempunyai harga sewa Rp 700 ribu hingga Rp 1,5 juta per jam.
Sebelumnya, mantan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara Said Didu menilai bahwa pagar laut misterius melibatkan pemodal besar. Said Didu menilai, pemilik pagar laut sulit terungkap karena lembaga negara merasa takut.
Baca Juga: Segini Gaji Raffi Ahmad di Kabinet Prabowo, Kini Viral Gegara Patwal Mobil RI 36
"Aguan ini join betul dengan Jokowi. Kenapa tidak ada instansi terkait yang berani? Mengapa pemagaran selama 1 tahun tapi tidak terdeteksi? Mengapa PIK 2 selalu membantah bukan perintah dia? Adalah tidak masuk akal bila di wilayah pengembangan PIK 2 yang sedang berlangsung itu ada yang memagar, kalau bukan pengembang PIK 2. Karena itu pasti akan mengganggu pembangunan PIK 2 ke depannya," kata Said Didu pada Sabtu (11/01/2025) lalu. Video viral mengenai pembangunan pagar laut yang diduga melibatkan ekskavator menuai beragam komentar.
"Percaya sih kalau nelayan yang bangun. Itu bekonya kan pakai remote baterai," sindir @ami**id**a76021.
"Wow, nelayan udah kaya-kaya ya sekarang, khususnya nelayan Pantura. Enak ya jadi nelayan, bakalan profesi yang jadi rebutan lulusan SMA dan perguruan tinggi," cuit @F**ar_M*la.
"Alhamdulillah, sejahtera sekali nelayanku. Bisa saweran buat swadaya pasang pagar laut puluhan km," komentar @po**_ra**ng1.
Berita Terkait
-
Gus Miftah Beri Hadiah Umrah untuk 'Syukuran Dibully', Netizen: Sudah Nggak Respect
-
Apa Itu Tembok Ya'juj-Ma'juj? Jadi Sorotan Usai Viral Pagar Laut 30 Km di Tangerang
-
Segini Gaji Raffi Ahmad di Kabinet Prabowo, Kini Viral Gegara Patwal Mobil RI 36
-
Gus Miftah Khawatir Haters ke Neraka, Publik Beri Balasan Menohok: Hujat Yati Pesek dan Penjual Es Teh Masuk Mana?
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
7 Rekomendasi HP Gaming 1 Jutaan dengan Baterai Paling Awet Tahun 2025
-
Mending Beli iPhone 17 Air Atau iPhone 16e? Pilih Tipis Apa yang Murah?
-
4 Smartwatch Terbaik untuk Cek Tekanan Darah, Desain Stylish Mulai Rp2 Jutaan
-
4 Cara Melihat Status WhatsApp Orang Lain Tanpa Ketahuan, Kepoin Status WA Tanpa Jejak
-
5 Rekomendasi Tablet SIM Card dengan Fitur Palm Rejection, Mulai Rp2 Jutaan
-
15 Prompt Gemini AI Liburan ke Luar Negeri, Lengkap dari Paris hingga Tokyo
-
5 Tablet Murah di Bawah Rp 1 Juta dengan RAM Besar dan Baterai Jumbo
-
Adu Baterai Xiaomi 17 vs iPhone 17: HP Android Masih Memimpin
-
Klarifikasi Komdigi soal Viral Wacana Balik Nama Jual Beli HP Mirip Motor: Sifatnya Sukarela
-
RRQ dan Evos Wakili Indonesia di Turnamen Dunia FFWS Global Finals 2025 Free Fire