Suara.com - Hacker atau peretas yang mengatasnamakan Anonymous baru-baru ini menyinggung soal pagar laut misterius. Akun Anonymous bercentang biru (@YourAnonVD) membahas mengenai penjualan laut serta sifat mantan Presiden RI Jokowi yang dianggap rakus.
Sebagai informasi, pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer di pesisir Kabupaten Tangerang menuai sorotan banyak pihak. Akun @YourAnonVD memberikan keterangan bertuliskan #Anonymous. Tagar tersebut sering dituliskan oleh jaringan hacktivis internasional Anonymous Global.
Belum diketahui apakah mereka terafiliasi oleh peretas ternama atau hanya mengklaim saja. Meski begitu, postingan dari Anonymous (@YourAnonVD) viral setelah memperoleh 4.000 retweet dan 13 ribu tanda suka.
Mereka menanggapi video @choymarkochoy yang mmperlihatkan penampakan udara dari pagar laut. "Negara tidak tahu kalau lagi dijajah," tulis @choymarkochoy. Hacker Anonymous (@YourAnonVD) lantas memberi tanggapan dan menyindir bahwa laut Indonesia telah dijual.
"Ini terlalu gila dari yang paling gila. Laut dijual! Mana ada di dunia ini orang serakus Jokowi??!! Ngalah-ngalahin Fir'aun! Rakyat kecil kau hancurkan hidupnya, sementara kau dan keluarga maling triliunan," tulis Anonymous (@YourAnonVD).
Tak berselang lama, akun peretas tersebut mengunggah data pribadi milik peegiat media sosial Permadi Arya atau Abu Janda.
Permadi Arya dituding oleh hacker menyebarkan berita hoaks terkait pagar laut. Sebelumnya, Abu Janda mengungkap bahwa pagar laut itu dipasang oleh nelayan setempat selama 5 tahun terakhir. Menurut Abu Janda, pagar laut tidak terafiliasi dengan pengembang tertentu. Itu sejalan dengan klaim Jaringan Rakyat Pantura (JRP) beberapa waktu lalu.
Tak berhenti di Abu Janda, Anonymous (@YourAnonVD)juga menyebar data sensitif milik Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono. "Si penjual laut. Sakti Wahyu Trenggono, cecunguk Aguan," cuit Anonymous (@YourAnonVD).
Mantan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara Said Didu mengungkap bila pagar laut misterius ada hubungan dengan Jokowi dan Aguan.
Baca Juga: 6 Pernyataan Menohok Kholid, Nelayan Viral Lantang Bahas Pagar Laut di Tangerang
"Aguan ini join betul dengan Jokowi. Kenapa tidak ada instansi terkait yang berani? Mengapa pemagaran selama 1 tahun tapi tidak terdeteksi? Mengapa PIK 2 selalu membantah bukan perintah dia? Adalah tidak masuk akal bila di wilayah pengembangan PIK 2 yang sedang berlangsung itu ada yang memagar, kalau bukan pengembang PIK 2. Karena itu pasti akan mengganggu pembangunan PIK 2 ke depannya," kata Said Didu melalui kanal YouTube-nya beberapa waktu lalu. Postingan viral dari hacker Anonymous menuai beragam komentar netizen.
"Gila sih laut sampai punya HGB segala," cuit @sar**em**hfarm.
"Itulah alasan utama ibukota negara dipindah IKN, Jabodetabek dijual ke oligarki," komentar @s**os**059.
Berita Terkait
-
Cara dan Aturan Kunjungi Jokowi di Solo Menurut Paspampres: Perhatikan Waktu & Barang Bawaan!
-
Heboh Pagar Laut Misterius, Ceramah Cak Nun Viral Lagi: Kekayaan Negara Dikaveling
-
Ciri-ciri Daging Ayam Goreng Tidak Segar: Viral usai Temuan Diduga dari Bangkai
-
Rocky Gerung Seret Nama Jokowi soal HGB Pagar Laut Tangerang: Ini Mesti Dibawa ke Pengadilan!
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa