Suara.com - Analis komunikasi politik sekaligus founder Lembaga Survei Kedai KOPI, Hendri Satrio ikut buka suara menanggapi potensi Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur mangkrak.
Pria yang akrab disapa Hensa ini menyebut, seharusnya hutan yang telah dibabat habis untuk membangun IKN dikembalikan lagi seperti semula.
Menurutnya, pemerintah harus bertanggungjawab untuk menjaga kelestarian hutan, terutama kerusakan yang sudah mereka buat untuk IKN.
"Bila dikemudian hari IKN ternyata memang mangkrak dan tak jadi digunakan, demi Bumi yang harus lestari maka pemerintah wajib mengembalikan HUTAN yang telah musnah akibat proyek IKN itu, setuju apa setuju? iya apa iya? #Hensa," tulis Hensa, melalui akun X pribadinya, dikutip Selasa (11/02/2025).
IKN sendiri dibangun disebuah lahan hutan produksi, bukan hutan alam maupun hutan lindung. Kendati demikian, IKN dibangun di hutan monokultur, yaitu hutan yang didominasi oleh satu jenis tanaman.
Sebagian besar tanaman di hutan merupakan tanaman industri yang didominasi oleh pohon eukaliptus dan kebun sawit.
Awalnya, IKN akan menjadi kota metropolitan yang ramah lingkungan, contohnya adalah IKN akan direncanakan akan menggunakan energi terbarukan dan 75% wilayahnya berupa hutan.
Anggaran IKN Diblokir
Sebelumnya, Menteri PU Dody Hanggodo, mengungkapkan bahwa tidak ada realisasi anggaran untuk pembangunan IKN di 2025.
Dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi V DPR RI, Dody menegaskan bahwa anggaran tersebut masih diblokir oleh Kementerian Keuangan.
Ia justru memberikan guyonan, progres anggaran IKN untuk 2025 diblokir karena digunakan untuk makan siang.
"Realisasi anggaran IKN kayaknya belum ada. Nanti saya bilang, kan anggaran kita diblokir semua, kok tanya progres kemana sih, anggarannya nggak ada.
Progresnya, buat beli makan siangnya Pak Menteri, itu progresnya," kata Dody di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (06/02/2025).
Kontributor : Maliana
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
Terkini
-
5 Laptop Murah Terbaik 2025 untuk Mahasiswa yang Bisa Multitasking, Awet Dipakai Sampai Wisuda
-
Bocoran Render Tecno Pova Curve 2 5G Muncul, Baterai 8.000mAh Siap Guncang Pasar Mid-Range
-
5 HP dengan Stylus Pen Paling Murah, Spek Mewah untuk Multitasking
-
Waspada! Di Balik Keindahan Pandora, 'Avatar 3' Jadi Umpan Empuk Penjahat Siber
-
Akhirnya Bisa Ganti Alamat Gmail! Google Uji Fitur yang Sudah Lama Dinanti Pengguna
-
29 Kode Redeem FF 27 Desember 2025: Bocoran SG2 Meteor dan Toko Prime Januari
-
20 Kode Redeem FC Mobile 27 Desember 2025: Bocoran TOTY Tanpa Galeri dan Ikon Gratis
-
Sempat Dikabarkan Gagal, iPhone Air 2 Kini Dipastikan Meluncur 2026
-
Usai Debut di China, Xiaomi 17 Ultra Diprediksi Bakal Masuk ke Indonesia
-
Pemegang Saham Setujui Akuisisi Electronic Arts oleh Arab Saudi Senilai Ratusan Triliun