Suara.com - Misteri jejak kaki berusia 4.000 tahun di dekat Pompeii akhirnya terkuak. Ternyata ini penyebab terciptanya jejak kaki kuno berusia 4.000 tahun di dekat Pomeii.
Sebagaimana diketahui, ilmuwan telah menemukan jejak kaki kuno berusia 4.000 tahun di dekat Pompeii.
Setelah dilakukan penelitian, ternyata ada alasan mengapa ada jejak kaki tua di sekitar wilayah tersebut.
Dilansir dari Live Science, jejak kaki kuno tersebut dibuat oleh manusia dan hewan yang melarikan diri dari letusan Gunung Vesuvius.
Namun yang menarik, jejak kaki ini berusia ribuan tahun lebih tua daripada letusan terkenal pada tahun 79 M.
Fakta ini kemudian menunjukkan bahwa orang-orang di daerah Naples telah berhadapan dengan bencana gunung berapi selama ribuan tahun.
Sebagaimana diketahui, jejak berusia 4.000 tahun itu ditemukan selama pembangunan jaringan pipa di area tenggara Pompeii.
Hal ini disampaikan oleh Pengawas Arkeologi, Seni Rupa, dan Lanskap untuk Provinsi Salerno dan Avellino.
Tentang Jejak Kaki di Dekat Pompeii
Menurut laporan, jejak kaki tersebut diperkirakan tercipta pada Zaman Perunggu Awal di Italia (2300 hingga 1700 SM).
Tim menemukan jejak kaki manusia dan hewan di daerah pertanian Casarzano dekat kota Nocera Inferiore, sekitar 8 mil (13 kilometer) di sebelah timur Pompeii.
Jejak kaki tersebut terawetkan dalam material yang terlempar dari Gunung Vesuvius. Polanya acak sehingga kita bisa memprediksi jika manusia zaman itu benar-benar berjuang untuk hidupnya dari amukan gunung yang meletus.
Sekitar tahun 1995 SM , Gunung Vesuvius meletus, menurut penanggalan radiokarbon sebelumnya dari sedimen danau.
Letusan ini juga sering disebut sebagai letusan batu apung Avellino karena letusan ini diperkirakan lebih besar dan lebih dahsyat daripada yang terjadi pada tahun 79 M.
Gunung berapi yang meletus itu dilaporkan menghancurkan komunitas pertanian dan penggembala Zaman Perunggu Awal yang tinggal di dekat gunung berapi tersebut dan mengubur pemukiman di bawah batu apung dan abu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
4 Smartwatch Terbaik untuk Cek Tekanan Darah, Desain Stylish Mulai Rp2 Jutaan
-
4 Cara Melihat Status WhatsApp Orang Lain Tanpa Ketahuan, Kepoin Status WA Tanpa Jejak
-
5 Rekomendasi Tablet SIM Card dengan Fitur Palm Rejection, Mulai Rp2 Jutaan
-
15 Prompt Gemini AI Liburan ke Luar Negeri, Lengkap dari Paris hingga Tokyo
-
5 Tablet Murah di Bawah Rp 1 Juta dengan RAM Besar dan Baterai Jumbo
-
Adu Baterai Xiaomi 17 vs iPhone 17: HP Android Masih Memimpin
-
Klarifikasi Komdigi soal Viral Wacana Balik Nama Jual Beli HP Mirip Motor: Sifatnya Sukarela
-
RRQ dan Evos Wakili Indonesia di Turnamen Dunia FFWS Global Finals 2025 Free Fire
-
Pakai Chip Anyar Qualcomm, Hands-On Realme GT 8 Pro Beredar
-
Advan Workplus Air Resmi, Laptop Tipis dengan AMD Ryzen 5 Harga Rp 8 Jutaan