Suara.com - Merayakan Hari Perempuan Internasional dan Hari Tidur Sedunia, Garmin dengan bangga menyoroti beberapa masalah yang muncul pada fase kehidupan wanita selama hidupnya.
Mulai dari masalah menstruasi, fase perimenopause dan gangguan tidur yang setiap wanita akan mengalaminya.
Chandrawidhi Desideriani, Marketing Communication Senior Manager Garmin Indonesia, melihat, Garmin memahami bahwa setiap wanita memiliki keistimewaan tersendiri dan percaya bahwa setiap wanita memiliki kekuatan yang dapat membawa mereka melewati setiap fase kehidupannya.
"Garmin merasa fase perimenopause krusial untuk diangkat, untuk itu kami menggagas acara Her Health, Her Way, yang membahas aspek khusus kewanitaan seperti menstruasi dan aspek umum seperti tidur," katanya, Jakarta, Kamis (6/3/2025).
Dia berharap, dengan aspek menyeluruh ini dapat membantu wanita untuk lebih sadar akan perubahan yang akan maupun sedang dialaminya dan dapat mengatasinya dengan kekuatan diri sendiri dan bantuan teknologi dan inovasi dari jam tangan pintar Garmin.
Siklus menstruasi terdiri dari empat fase utama yang ditandai dengan perubahan hormon yang mempengaruhi tubuh dan emosi. Berikut penjabarannya:
- Menstruasi (Hari 1-5): Gejala umum meliputi kram, kelelahan, kembung, sakit kepala, dan perubahan suasana hati. Di fase ini penting untuk mengonsumsi makanan kaya zat besi, tetap terhidrasi, dan melakukan aktivitas fisik ringan.
- Fase Folikular (Hari 6-14): Fase ini ditandai dengan peningkatan energi dan kreativitas. Disarankan untuk mengonsumsi makanan padat nutrisi, berolahraga secara teratur, dan memanfaatkan energi yang meningkat untuk aktivitas produktif pada fase ini.
- Ovulasi (Hari 14-17): Fase ini ditandai dengan lonjakan energi dan libido. Direkomendasikan untuk menjaga pola makan seimbang, berolahraga secara teratur, dan fokus pada komunikasi dan kolaborasi.
- Fase Luteal (Hari 18-28): Fase ini ditandai dengan penurunan energi dan perubahan suasana hati. Dianjurkan untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks, makanan kaya kalsium, dan magnesium, serta mengurangi konsumsi makanan olahan, gula, dan kafein.
Alvina Olivia, seorang MNU-Certified Nutritionist mengatakan, melacak siklus menstruasi, termasuk gejala fisik dan emosional, dapat membantu wanita memahami pola pribadi mereka.
"Ada berbagai metode pelacakan, termasuk aplikasi seluler dan pelacakan di jam Garmin, yang dapat membantu mengidentifikasi tren dan membuat keputusan yang lebih tepat tentang Kesehatan," ujarnya.
Menurut Sleep & Recovery Coach Vishal Dasani, terdapat lima fase kehidupan seorang wanita.
Baca Juga: Tecno Megabook S14 Debut Pakai Snapdragon, Diklaim Sebagai Laptop Teringan
Mulai dari anak-anak, Remaja, Pramenopause, Perimenopause, dan Postmenopause.
Perimenopause adalah fase transisi alami dalam kehidupan seorang wanita yang mengarah ke menopause. Ini adalah periode yang ditandai dengan perubahan hormon yang signifikan, yang dapat menyebabkan berbagai gejala fisik dan emosional.
Berikut gejala perimenopause yang umum dialami oleh wanita:
- Gejala vasomotor: Hot flashes, keringat malam, dan menggigil.
- Perubahan suasana hati: Iritabilitas, kecemasan, depresi, dan perubahan suasana hati.
- Gangguan tidur: Insomnia dan kesulitan tidur.
- Perubahan kognitif: Brain fog, masalah memori, dan kesulitan berkonsentrasi.
- Perubahan menstruasi dan urogenital: Periode tidak teratur, aliran darah lebih berat atau lebih ringan, kekeringan vagina, dan perubahan libido.
- Perubahan fisik: Kenaikan berat badan, perubahan komposisi tubuh, dan nyeri sendi.
Mia Fitri yang merupakan seorang Certified Health Coach yang fokus pada gaya hidup sehat untuk usia 40 tahun ke atas.
Menurutnya banyak perempuan yang kesulitan melalui masa perimenopause dan tidak punya teman bicara.
Namun, menurutnya,perimenopause bisa dilewati dengan nyaman dan penuh percaya diri.
Berita Terkait
-
Honor Comeback ke Indonesia: 8 Produk Resmi Dirilis dari HP hingga Laptop
-
Usung Sensor Sony, Fitur Kamera iQOO Neo 10R Terungkap Jelang Peluncuran
-
Asus Umumkan Harga dan Ketersediaan ROG Strix Scar 16, Bawa RTX 50 Series
-
Dua HP Murah Samsung Siap Debut Bulan Ini, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Huawei Band 10 Resmi Masuk Indonesia, Smartband Rasa Smartwatch Harga Rp 600 Ribuan
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Tak Perlu Keluar Aplikasi Lagi! Gemini Segera Bisa Multitasking di Android
-
5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
-
LG Siap Unjuk Robot Humanoid untuk Urusan Rumah di CES 2026, Ini Bocorannya
-
Xiaomi 17 Ultra Leica Edition Ludes dalam Hitungan Menit, Diburu Kolektor dan Fotografer
-
Menutup 2025, Apple Pensiunkan 25 Produk Sekaligus: Era Lama Resmi Berakhir
-
5 Laptop Murah Terbaik 2025 untuk Mahasiswa yang Bisa Multitasking, Awet Dipakai Sampai Wisuda
-
Bocoran Render Tecno Pova Curve 2 5G Muncul, Baterai 8.000mAh Siap Guncang Pasar Mid-Range
-
5 HP dengan Stylus Pen Paling Murah, Spek Mewah untuk Multitasking
-
Waspada! Di Balik Keindahan Pandora, 'Avatar 3' Jadi Umpan Empuk Penjahat Siber
-
Akhirnya Bisa Ganti Alamat Gmail! Google Uji Fitur yang Sudah Lama Dinanti Pengguna