Suara.com - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan kalau dirinya bakal mengatur game online sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2025 tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Sistem Elektronik dalam Perlindungan Anak atau yang dikenal sebagai PP TUNAS.
Ia menyebut apabila game tersebut memang untuk cabang olahraga esports, maka aksesnya tidak boleh dibuka untuk semua orang. Dengan demikian, game online itu hanya bisa diakses oleh mereka yang menekuni cabang esports sebagai prestasi.
“Game online nanti akan diatur sesuai PP. Jika game tersebut memang untuk cabang olahraga e-sport, aksesnya tidak boleh terbuka untuk semua orang. Artinya, hanya mereka yang menekuni cabang itu sebagai prestasi yang bisa mengakses," kata pria yang akrab disapa Kang Dedi Mulyadi (KDM) itu, dikutip dari siaran pers Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Rabu (14/5/2025).
Gubernur Jabar ingin memastikan regulasi tersebut untuk mendukung para atlet esports yang berprestasi. Selain itu, dirinya ingin PP ini bisa melindungi ratusan ribu anak dari kecanduan game.
"Kita harus pastikan regulasi ini tidak hanya mendukung atlet e-sport yang berprestasi, tetapi juga melindungi ratusan ribu anak dari kecanduan. Jangan sampai yang jadi juara hanya 10 orang, tetapi korbannya 100 ribu. Itu harus menjadi perhatian kita,” tegas KDM.
Lebih lanjut dirinya menyampaikan bahwa PP Tunas yang baru saja ditandatangani Presiden RI Prabowo Subianto akan mengatur perlindungan anak di ruang digital, termasuk dalam hal kecanduan terhadap gim daring.
Pengaturan akses ini bakal membedakan antara game yang bersifat profesional untuk prestasi dengan gim yang berisiko menimbulkan adiksi di kalangan umum.
PP Tunas cegah judi online
Sementara itu Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyatakan bahwa Kementerian Komunikasi dan Digital bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memperkuat kolaborasi untuk menekan maraknya judi online.
Baca Juga: Cara Dapat Skin Gratis PUBG Mobile di Update Season Baru Mei 2025
Pasalnya, Jawa Barat tercatat sebagai provinsi dengan angka kasus judi daring tertinggi sejak 2024.
"Maka dari itu, memang penting bagi kita untuk terus berkolaborasi menekan angka judi online secara nasional, khususnya di Jawa Barat," ujar Meutya dalam siaran pers, Rabu (14/5/2025).
Dirinya menekankan pentingnya peran aktif pemerintah daerah dalam mendukung upaya nasional menanggulangi judi online. Meskipun tren judi daring disebut mengalami penurunan, tanpa intervensi pemerintah, tren tersebut berpotensi kembali meningkat.
Lebih lagi menurut data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), angka judi online masih cukup tinggi.
“Menurut PPATK, jika tidak ada langkah tegas, jumlah rekening yang terkait dengan judi online diperkirakan dapat meningkat hingga 1.200 pada 2025. Bagaimana cara mengintervensi agar pada 2025 jumlah tersebut tidak mencapai 1.100 atau 1.200, itulah yang membutuhkan kerja sama dari semua pihak," papar dia.
Terkait arahan Prabowo untuk menindak tegas situs judi online, Meutya menjelaskan bahwa implementasinya tidak perlu diragukan. Sejak pertama kali menjabat sebagai Menkomdigi hingga saat ini, tercatat sudah 1,4 juta situs judi online yang telah diblokir.
"Namun demikian, sekali lagi, tidak cukup hanya memblokir situs. Jika konten menyebar di platform, kita juga harus bekerja sama dengan platform-platform tersebut, seperti Instagram, Facebook, X, dan TikTok,” tutur Meutya.
Ia menilai kerja sama dengan platform digital perlu ditingkatkan karena mereka memiliki kemampuan teknis untuk menyaring konten negatif dengan lebih cepat.
Dirinya juga mengharapkan platform media sosial bisa menjadi pihak pertama yang memblokir konten negatif. Sebab mereka yang paling mengetahui bagaimana konten tersebut tersebar.
“Namun demikian, take down situs dan platform saja tidak cukup. Jika tidak ada kerja nyata di lapangan dan pertemuan langsung, kecanduan tidak akan hilang hanya dengan pemblokiran,” tegas Meutya.
Maka dari itu Meutya menekankan pentingnya PP Tunas sebagai langkah strategis untuk melindungi anak-anak dari paparan judi online.
“Dengan PP Tunas, anak-anak di bawah usia 18 tahun, yang jumlahnya lebih dari 400 ribu, menjadi sasaran utama perlindungan. Jika PP Tunas ini dijalankan dengan baik, jumlah pemain judi online dapat berkurang secara signifikan,” jelas Meutya.
Tag
Berita Terkait
-
Cara Dapat Skin Gratis PUBG Mobile di Update Season Baru Mei 2025
-
Cara Menangkan Pertempuran Pakai Shotgun di Free Fire Max: Ada Kode Redeem Anyar
-
Deretan Kepala Daerah Dengan Follower Terbanyak, Dedi Mulyadi Rajanya Konten
-
Beda Respons Dedi Mulyadi saat Diminta Masukkan Nagita Slavina dan Ayu Ting Ting ke Barak Militer
-
Update Kode redeem FC Mobile Hari Ini 14 Mei 2025, Klaim Semua Hadiah termasuk Pemain OVR Tinggi
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
Terkini
-
7 Rekomendasi Game PC Free to Play di Steam, Pilihan Terbaik September 2025
-
Adu Penjualan Xiaomi 17 vs iPhone 17 Series Tahap Awal, Siapa Pemenangnya?
-
Google Ubah Tampilan Logo G, Sentuhan Gradasi Bikin Makin Elegan
-
Siapa Ikhsan Katonde? Sebut Gibran Cuma Kursus Beberapa Bulan di Australia
-
57 Kode Redeem FF Terupdate 30 September 2025: Klaim Incubator Voucher, Bundle, dan Skin Gratis
-
Kode Redeem FC Mobile Terbaru 30 September 2025, Klaim 2.000 Gems hingga Nike Phantom 6
-
Lagi Viral, Ini Prompt Gemini AI Siap Pakai untuk Edit Foto Estetik Kena Angin di Jendela Mobil
-
Resmi Dikonfirmasi, Electronic Arts Ungkap Investor Saudi Bakal Akuisisi Mereka
-
HP Baru Motorola Pesaing iPhone Air: Moto X70 Segera Rilis
-
59 Kode Redeem FF Max Terbaru 30 September: Raih Ninja Bundle, M4A1 dan Diamond