Suara.com - Dalam dunia antarmuka seluler yang terus berkembang, Xiaomi melalui HyperOS perlahan namun pasti menjelma menjadi acuan desain modern, bahkan diam-diam memimpin banyak aspek yang kini diadopsi pesaing.
Salah satu kompetitornya yang paling dikenal, Apple, kini memperkenalkan iOS 26 yang dirancang dengan berbagai penyegaran visual, termasuk antarmuka Liquid Glass yang dipromosikan sebagai langkah besar dalam estetika.
Namun, bila diperhatikan lebih dalam, sebagian dari inovasi tersebut ternyata telah lama dinikmati oleh para pengguna Xiaomi, bahkan sejak generasi awal HyperOS diluncurkan.
Apple berencana merilis iOS 26 secara resmi pada September 2025 dan saat ini versi betanya telah tersedia untuk kalangan terbatas.
Sementara itu, Xiaomi justru sudah melangkah lebih jauh dengan peluncuran HyperOS 3.0 yang mengintegrasikan fitur-fitur canggih dari Android 16.
Hal ini menegaskan bahwa Xiaomi bukan hanya mengikuti perkembangan teknologi, tetapi juga menjadi pemimpin yang memengaruhi ekosistem sistem operasi lainnya. Meski begitu, tak heran jika pengguna membandingkan desain antara iOS 26 dengan HyperOS 3.
Dilansir dari Xiaomi Time pada Sabtu (28/6/2025), berikut adalah ulasannya:
1. Kustomisasi lock screen
Salah satu fitur menarik yang menjadi sorotan dalam iOS 26 adalah pembaruan pada tampilan layar kunci atau lock screen, termasuk pilihan font yang lebih bervariasi dan tampilan jam yang dapat diubah-ubah.
Baca Juga: Cara Mendapatkan Akses Awal ke Pembaruan HyperOS 2.2 Xiaomi
Bagi pengguna iPhone, ini merupakan peningkatan yang disambut baik. Namun jika pengguna menengok ke belakang, semua fitur ini sudah lebih dulu hadir di HyperOS sejak versi pertamanya.
Xiaomi telah menyediakan berbagai opsi personalisasi untuk layar kunci sejak beberapa tahun lalu, menjadikannya pelopor dalam aspek ini dan membuktikan bahwa Apple justru sedang mengejar ketertinggalan.
2. Control Center
Apple memperkenalkan tampilan baru untuk Control Center di iOS 26 dengan efek kaca yang disebut-sebut lebih artistik.
Tetapi dalam praktiknya, desain ini justru menimbulkan gangguan visual karena membuat latar belakang menjadi kurang jelas.
Di sisi lain, HyperOS 2 dari Xiaomi tetap mempertahankan desain semi-transparan yang halus dan elegan, menghasilkan tampilan yang tetap bersih namun tetap fungsional.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
5 Rekomendasi Tablet Huawei RAM 8 GB Terbaik untuk Multitasking dan Hiburan
-
5 Smartwatch di Bawah Rp400 Ribu untuk Pekerja: Fitur Mewah, Harga Ramah
-
Honor Power 2 Siap Meluncur Awal Januari, Bawa Desain Mirip iPhone dan Baterai Jumbo 10.080 mAh
-
Buat Halaman Duplikat di Word: Tips Cepat untuk Pengguna Windows dan Mac
-
Ini Cara Aktifkan Paket IM3 dan Tri Biar Tetap Online di Mana Pun, Liburan Tanpa Ribet!
-
5 Tablet Murah Harga Rp2 Jutaan untuk Mahasiswa, Ada yang Dilengkapi Keyboard
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Baterai Awet hingga Berhari-hari Meski Aplikasi Nyala Terus
-
5 HP Snapdragon 8 Elite Termurah, Performa Monster Harga Bersahabat
-
Ingin Tetap Ramping, Studio Game Clair Obscur Menolak Ekspansi
-
HP Murah Vivo Y31d Siap ke Indonesia: Fitur Tahan Banting dengan Baterai Jumbo