Suara.com - Bos Gearbox, Randy Pitchford, sesumbar bila Borderlands 4 masih "worth it" atau layak jika dihargai 5 kali lipat dari harga normal. Developer turut mengklaim bahwa Borderlands 4 dijamin menawarkan sensasi game mahal.
Borderlands 4 disebut akan tetap "layak" bahkan jika harganya mencapai lima kali lipat dari banderol standar 70 dolar AS.
Pernyataan ini sontak memicu perdebatan sengit di kalangan gamer, terutama setelah komentar sebelumnya di mana ia menyebut "penggemar sejati" akan selalu menemukan cara untuk membeli game tersebut berapa pun harganya.
Meskipun menuai kritik, Pitchford tampaknya tidak terpengaruh oleh riuhnya diskusi online.
Dalam sebuah wawancara, ia bahkan menegaskan bahwa obrolan di dunia maya pada akhirnya tidak memiliki dampak signifikan.
"Jujur saja—semua perbincangan di media sosial, dan semua artikel yang ditulis tentangnya—tidak penting. Sungguh, tidak penting," ujarnya dikutip dari GamesRadar dan IGN.
Menurut petinggi developer, keputusan pembelian konsumen murni didasarkan pada persepsi nilai: jika sebuah game dirasa sepadan dengan harganya, orang pasti membeli.
Pitchford sangat yakin Borderlands 4 menawarkan nilai yang luar biasa, berkat potensi waktu bermain yang bisa mencapai ribuan jam.
Itu merupakan sebuah argumen yang sering digunakan untuk membenarkan harga game AAA yang terus merangkak naik.
Baca Juga: Game Metroid Prime 4 Beyond Dapatkan Rating ESRB, Hadir Tahun Ini
"Saya ingin semua orang memainkannya. Saya ingin sebanyak mungkin orang memainkannya... saya juga tahu bahwa dari segi nilai, mereka mungkin bisa mematok harga lima kali lipat dan itu akan terasa sepadan," tambah Pitchford.
Meskipun ia mengakui bahwa keputusan akhir harga berada di tangan penerbit 2K Games, keyakinannya pada kualitas produk Gearbox tidak tergoyahkan.
Kenyataannya, harga Borderlands 4 akan dipatok 70 dolar AS untuk edisi standar saat rilis pada 12 September untuk PS5, Xbox Series X|S, dan PC, dengan edisi yang lebih mahal menawarkan berbagai konten digital tambahan.
Fenomena ini mencerminkan tren industri yang lebih besar, di mana harga game terus menjadi topik sensitif. Pada akhirnya, pasar yang akan menentukan apakah sebuah game berhasil atau tidak, terlepas dari pernyataan kontroversial para eksekutifnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Huawei Watch GT 6 dan 6 Pro Resmi: Jam Tangan Mewah Harga Mulai Rp 3 Jutaan
-
Game Baru Mirip Animal Crossing Muncul di PlayStation Store, Bakal Bertahan Lama?
-
Poco M7 Resmi ke Indonesia: HP Murah Rp 2 Jutaan Punya Baterai 7.000 mAh
-
Pakai Snapdragon 7 Gen 4 dan RAM 12 GB, Segini Skor AnTuTu Realme 15 Pro
-
Integrasi AI, Data, dan Aplikasi dalam Business Suite Terbaru untuk Percepat Transformasi Digital
-
5 Rekomendasi HP Murah Terbaik di Live Shopee, Mulai Rp700 Ribuan
-
Bermitra dengan Ricoh, Realme GT 8 Pro Diklaim Tawarkan Fotografi Inovatif
-
Lagi Viral Prank AI Orang Tak Dikenal Masuk Rumah, Ternyata Ini Trik dan Prompt-nya
-
iQOO 15 Rilis 20 Oktober: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan Layar 144 Hz
-
15 Kode Redeem MLBB 9 Oktober 2025: Skin Epic, Diamond, dan Hadiah Spesial dari Event Mystic Clash