Tekno / Tekno
Sabtu, 06 Desember 2025 | 13:55 WIB
Ilustrasi BTS Indosat. [Indosat]
Baca 10 detik
  • Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) bekerja sama dengan Qualcomm untuk implementasi otomatisasi jaringan berbasis AI.
  • Penggunaan Qualcomm Dragonwing AN Automation Suite bertujuan optimalkan performa dan efisiensi operasional jaringan Indosat.
  • Proyek ini melibatkan PT Lintas Teknologi Indonesia sebagai mitra integrasi untuk memastikan optimalisasi solusi AI.

Suara.com - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) resmi memperkuat kerja sama strategis dengan Qualcomm Technologies untuk menghadirkan otomatisasi jaringan berbasis kecerdasan buatan (AI) yang diklaim mampu meningkatkan performa, efisiensi, dan pengalaman pelanggan di seluruh Indonesia.

Lewat implementasi Qualcomm Dragonwing AN Automation Suite, Indosat memanfaatkan teknologi AI tingkat lanjut untuk mengoptimalkan operasional jaringan sekaligus menekan biaya operasional (OPEX).

Teknologi ini dinilai sebagai salah satu solusi paling mutakhir untuk menghadapi tantangan kompleksitas jaringan modern.

“Penerapan Dragonwing RAN Automation Suite menjadi tonggak penting dalam perjalanan transformasi jaringan Indosat, dan ini baru langkah awal,” ujar Desmond Cheung, Director and Chief Technology Officer Indosat Ooredoo Hutchison.

Cheung menegaskan bahwa teknologi otomatisasi berbasis AI tersebut telah diintegrasikan secara bertahap untuk memaksimalkan performa jaringan, sejalan dengan misi Indosat meningkatkan pengalaman digital masyarakat.

“Fitur otomatisasi berbasis AI ini kami kembangkan untuk mendorong kinerja jaringan ke level optimal. Kolaborasi ini membuka jalan bagi lebih banyak peluang dan inovasi baru,” tambahnya dalam keterangan resminya, Sabtu (6/12/2025).

Ilustrasi Indosat. [Indosat]

Dari sisi Qualcomm, kolaborasi ini dinilai sebagai langkah strategis bagi akselerasi digital Indonesia.

Ofir Zemer, Vice President Product Management Qualcomm Technologies, Inc., mengatakan pihaknya mendukung penuh penerapan teknologi Dragonwing di jaringan Indosat.

“Solusi ini didukung oleh kemampuan AI/ML termutakhir yang mampu menekan biaya operasional sekaligus menyederhanakan manajemen jaringan yang sangat kompleks,” jelas Zemer.

Baca Juga: ITSEC Asia Tancap Gas: Ekspansi Global, Summit AI 2026, dan Misi Amankan Perempuan di Dunia Digital

Ia menambahkan, Qualcomm Technologies bangga menjadi mitra Indosat dalam agenda digitalisasi dan pemanfaatan AI di Indonesia.

Dalam implementasinya, proyek otomatisasi ini turut melibatkan PT Lintas Teknologi Indonesia sebagai mitra integrasi, memastikan instalasi dan pengoperasian solusi AI berjalan optimal.

Kolaborasi tiga pihak ini menandai langkah besar menuju era baru jaringan telekomunikasi yang lebih cerdas, efisien, dan berkelanjutan.

Implementasi Dragonwing RAN Automation Suite menjadi bukti nyata komitmen Indosat dalam menghadirkan inovasi digital berbasis AI, memperkuat posisinya sebagai pemimpin layanan telekomunikasi, serta mendorong Indonesia memasuki masa depan yang lebih terhubung dan inklusif.

Load More