Suara.com - Awal tahun 2013, model seksi Vitalia Shesya sempat bikin heboh pemberitaan media. Waktu itu, namanya dikaitkan dengan Ahmad Fathanah yang berstatus sebagai tersangka kasus dugaan suap impor daging sapi di Kementerian Pertanian. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menilai Vitalia merupakan salah satu perempuan yang menerima aliran uang haram dari Fathanah.
KPK lantas menyita sebuah mobil dan arloji mewah dari Vitalia. Barang- barang tersebut merupakan pemberian Fathanah yang sekarang sudah mendapat vonis 16 tahun penjara.
Hampir dua tahun kasus itu berlalu, lembaga anti korupsi yang pernah memanggil dan memeriksa Vitalia tengah 'perang' dengan Polri. Seperti apa tanggapan Vitalia melihat pemberitaan tersebut? Simak wawancara khusus Suara.com dengan Vitalia di bilangan Tebet, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
Kamu tahu pemberitaan KPK Vs Polri?
Iya aku tahu. Aku sempat lihat di TV. Di sisi lain, aku memang sempet sakit, syok. Kalau aku inget kejadian itu. Salah satu kebawajiban sebagai warga negara Indonesia kita harus patuhi panggilan. Padahal aku nggak ngerti apa-apa, aku buta hukum dan politik. Di saat aku dihadapkan dengan hal itu aku sedih, sakit, kita kayaknya tuh..Pada saat mobil diambil secara... Ya nggak tahu dari atasan (mungkin) nggak seperti itu karena kan banyak karyawan KPK. Aku nggak tahu gimana. Maksud aku, kalau bisa mobil (disita) belakangan, jangan dilihatin lah. Aku kan nggak mencuri, nggak maksa, memang dikasih. Maksud aku, biar aku yang
siapin mobilnya.
Tapi ada juga (salah satu petugas KPK) yang baik. (Dia bilang) kita lewat belakang saja. Terus pas lewat depan ada kamera, aku bilang sama manajer 'aduh kalau orangtuaku tahu gimana'. Tapi yasudah lah, aku menghargai. Malah kalau nggak terlibat itu, ya aku sebel juga sama koruptor. Maksud aku caranya saja. Itu sama saja membuka aib. Kayak terang-terangan gitu. Mungkin bukan dari KPK saja, ada wartawan juga.
Apakah kamu dendam dengan KPK karena sempat mendapat perlakukan yang kamu anggap kurang menyenangkan saat penyitaan mobil tersebut?
Nggak. Aku sudah ikhlasin, berarti ini (pemberian dari Fathanah) bukan rezeki aku. Aku bener-bener ikhlas. Aku nggak tuntut balik. Karena itu pemberian, bukan mencuri, ya sudah lah ikhlas saja. Apalagi itu kan uang koruptor.
Kamu pernah mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari KPK. Apakah kamu sekarang mendukung Polri?
Nggak. Aku dukung dua-duanya. Aku juga nggak suka sama koruptor.
Saat ini beberapa pimpinan KPK dijadikan tersangka oleh polisi. Kamu sebagai orang yang pernah berurusan dengan KPK senang atau bagaimana?
Aku lupa orang-orang nya (KPK). Itu dia, karena aku nggak menaruh dendam (dengan KPK), aku nggak ingetin. Cuman sedih, karena aku punya keluarga, anak.
Kenapa kamu sedih saat teringat kamu pernah diperiksa KPK?
Kasusnya begitu, terus yang ditampilin aku dengan baju seksi. Mama bilang 'siapa yang ngajarin begitu, kayak perempuan apalah'. Imej di aku jelekbanget. Gara-gara kasus itu aku suka minder ngomong sama orang lain.
Bagaimana kamu menjelaskan kepada keluarga soal keterlibatan kamu dengan kasus Fathanah?
Tadinya keluarga nggak ngerti. Dikasih support sama temen-temen, sepupu, tante. Kasih penjelasan bahwa aku nggak kayak gitu. Kita tampil seksi tapi bukan murahan. Kejadian itu kebetulan aja. Kita (Vitalia dan Ahmad Fathanah) kenalan, dia baik sama aku. Hari gini dikasih hadiah dan dia maksa, siapa sih yang nolak. Cuman kan nggak tahu kalau dia itu.....
Bisa diceritakan bagaimana kamu berkenalan dengan Fathanah?
Berita Terkait
-
Wibu Wajib Hadir! Temui Waifu Impianmu di Cosplay Expo 2025
-
Prime Video Produksi Sekuel White & Royal Blue, Ganti Sutradara?
-
Film Buatan AI Kini Bisa Ditampung di Platform Khusus, Pertama Kalinya di Dunia
-
Video Diduga Ustaz Tendang Makanan untuk Santri Viral di Media Sosial
-
Serial Countdown Tak Lanjut ke Season 2, Reaksi Jensen Ackles Disorot
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Luhut Ungkap Strategi Menkeu Purbaya Dongkrak Ekonomi Nasional
-
Kasus Influenza A Meningkat, Puan Imbau Masyarakat Jaga Kesehatan dan Disiplin Prokes
-
Prabowo Izinkan WNA Pimpin BUMN, KPK: Tak Ada Toleransi Soal LHKPN
-
6 Mahasiswa Unud Dapat Sanksi Usai Bully Korban Bundir, Minta Maaf di Media Sosial
-
Pesugihan Sate Gagak: Ternyata Bukan Sekadar Film Horor Komedi! Ada Kisah Nyata Mencekam di Baliknya
-
Dramatis! Detik-detik Resmob Sergap Eksekutor Geng Motor Penembak Warkop di Tanah Abang
-
Blak-blakan Dokter Kamelia, Ungkap Awal Kedekatan dengan Ammar Zoni
-
Terungkap! Surat Ammar Zoni dari Nusakambangan Bongkar Fakta Mengejutkan
-
Cerita Mengerikan Korban Penyekapan Modus COD Mobil di Tangsel
-
COD Mobil Berujung Sekap: Komplotan Penjahat Tangerang Selatan Dibekuk