Suara.com - Satu keluarga korban erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, memilih mengungsi ke truk pasir. Mereka memilih truk karena dianggap lebih mudah dan aman jika terjadi erupsi susulan.
"Lebih cepat, lebih aman, karena di pengungsian banyak orang," ujar Joko Slamet, warga Kecamatan Pronojiwo, Lumajang.
Rumah Joko yang berada sekitar 500 meter dari jalur aliran lahar dingin, hancur dan tidak bisa ditempati lagi. Rumah mereka juga terkubur material vulkanik hingga satu meter. Padahal, rumah tersebut baru satu tahun mereka tempati.
Komentar
Berita Terkait
-
Batik Lumajang: Lebih dari Sekadar Kain, Kisah Potensi Daerah Terukir Indah
-
Aktivitas Gunung Semeru Meningkat, Erupsi Berulang Tercatat dalam Sepekan
-
Banjir Terjang Lumajang, Jembatan Penghubung Antar Kecamatan Putus
-
Gunung Semeru Erupsi 2 Kali dalam Sehari, Ini 5 Fakta yang Perlu Diketahui
-
Dampak Serius 'Sound Horeg' di Lumajang, Dokter THT Ungkap Lonjakan Pasien dengan Telinga Berdenging
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
Terkini
-
Storytelling sebagai Kunci Engagement di EraMediaDigital
-
Media Lokal Didorong Jadi Rujukan Edukasi Regulasi Daerah
-
Unilever Berani Mengangkat Isu Sensitif, Kunci Keberlanjutan Media di Era Modern
-
Masyarakat Tinggalkan Media Konvensional? Pakar UMN Ignatius Haryanto Jabarkan Fakta
-
Marak Kasus Keracunan, MBG Tetap Berlanjut, Janji Fokus Sempurnakan Perpres Tata Kelola
-
TNI Tegaskan Tak Harus Viral untuk Diproses, Semua Laporan Akan Ditindaklanjuti
-
Kecam MBG Jadi 'Racun', Rocky Gerung Desak Pemerintah Lakukan Evaluasi
-
Fenomena Langit di Cirebon, BRIN Jelaskan Penyebab Dentuman dan Kilatan Cahaya
-
Bahas Peran Kapten Timnas, Ole Romeny: Jay Idzes Leader yang Vokal, Saya Berbicara dengan Kaki
-
Ole Romeny Kerasi Diri Sendiri demi Comeback Bela Timnas Indonesia, Diet Ketat Puasa Gula