Suara.com - Muhammad Lutfi, mantan Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Duta Besar RI untuk Jepang merangkap Mikronesia, telah ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Menteri Perdagangan baru menggantikan Gita Wirjawan, Rabu (12/2). Usai ditunjuk menjadi Mendag, Lutfi akan mengupayakan produk-produk unggulan Indonesia menempati posisi terbaik di pasar ekspor.
"Saya merasa yakin bahwa ini adalah merupakan bagian acuan pertama supaya barang-barang Indonesia ini bisa mendapat perlakuan baik di market internasional," kata Lutfi, seperti dikutip dari laman Setkab.go.id.
Selain itu, menurut Lutfi, selaku Menteri Perdagangan ia akan melakukan stabilisasi harga-harga, terutama terkait dengan adanya hambatan transportasi dan distribusi yang terganggu akibat cuaca dan alam.
"Stabilitas harga ini penting karena ikut menjadi inflatoir, sehingga kita harus menjamin sistem didistrubsi baik," katanya.
Dalam kesempatan itu, mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu meminta waktu untuk belajar. Walau tempo yang dimilikinya singkat, Lutfi merasa yakin fungsi dan tugasnya tetap penting.
"Ibarat main bola, dalam injury time tetap saja bisa kebobolan, tapi juga ada peluang untuk menjebol gawang," kata Lutfi.
Muhammad Lutfi, lahir di Jakarta, 16 Agustus 1969 dari pasangan Firdaus Wadjdi dan Suhartini yang berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat. Sebelum ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Kepala BKPM (2005) dan Dubes Indonesia di Jepang (2008), Lutfi mendirikan Mahaka Group bersama Erick Thohir, Wishnu Wardhana, dan Harry Zulnardi.
Berita Terkait
-
Film Dirty Vote Tuai Apresiasi Publik, Eks Anak Buah Jokowi Kepanasan: Itu Propaganda
-
M Lutfi Analogikan Jokowi Sopir Medan, Luhut Keneknya Persoalan Hilirisasi: Berani!
-
Kasus CPO, Eks Mendag Muhammad Lutfi Usai Diperiksa Kejagung
-
Minta Ditunda Dalih Istri Sakit, Eks Mendag M Lutfi Janji Penuhi Panggilan Kejagung Besok
-
Rugikan Negara Rp 18 Triliun, Jaksa Bongkar Peran Sentral Eks Mendag Lutfi Di Kasus Korupsi Minyak Goreng
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Daftar Jadwal Bank Beroperasi saat Tahun Baru 2026
-
Kekayaan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang Dikabarkan Cerai
-
Merger BUMN Karya Tuntas Awal 2026, BP BUMN Ungkap Update Terkini
-
Target Harga BUMI di Tengah Aksi Jual Saham Jelang Tahun Baru
-
HET Beras Mau Dihapus
-
Dana Jaminan Reklamasi 2025 Tembus Rp35 Triliun, Syarat Wajib Sebelum Operasi!
-
Harga Beras Bakal Makin Murah, Stoknya Melimpah di 2026
-
DJP Blokir 33 Rekening Bank hingga Sita Tanah 10 Hektare ke Konglomerat Penunggak Pajak
-
Emiten TRON Perkuat Bisnis Kendaraan Listrik, Jajaki Pengadaan 2.000 Unit EV
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi