Suara.com - Pemerintah Malaysia tetap yakin investasi dan hubungan perdagangan dengan Cina tak terganggu, di tengah ketidakpuasan warga negeri Tirai Bambu itu atas tragedi Malaysia Airlines nomor penerbangan MH370.
Menteri Perdagangan dan Industri Internasional (MITI) Malaysia Datuk Seri Mustapa Mohamed mengatakan pemerintah Cina dapat memahami situasi sulit yang sedang dialami Malaysia dalam upaya mencari pesawat MH370 yang hilang sejak 8 Maret 2014.
"Pemerintah Cina memahami tantangan ini dan mereka berterima kasih atas segala yang kami lakukan untuk menemukan pesawat," kata Mustapa.
Dia menambahkan sejauh ini MITI belum melihat tanda-tanda penurunan kegiatan investasi dan perdagangan yang melibatkan Cina.
Pesawat MH370 yang membawa 227 penumpang dan 12 awak meninggalkan Bandara Internasional Kuala Lumpur pada 8 Maret 2014 jam 00.41 waktu setempat. Pesawat hilang dari layar radar sekitar satu jam setelah pesawat lepas landas. (Bernama)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra
-
Purbaya Sewot Teknologi AI Bea Cukai Dibandingkan dengan Milik Kemenkes: Tersinggung Gue!
-
Purbaya Butuh Rp 45 Miliar buat Investasi Teknologi AI di Pelabuhan