Suara.com - Kawasaki Heavy Industries, Ltd meresmikan pabrik barunya yang kedua di Kawasan Industri MM2100 Cikarang Barat, Bekasi, yang merupakan pabrik sepeda motor Kawasaki terbesar ketiga setelah Jepang dan Thailand dengan luas 44.000 M2.
Peresmian pabrik di atas lahan 150.000 M2, Selasa dihadiri Menteri Perindustrian MS. Hidayat serta Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, Selasa (8/4/2014).
President dan CEO Kawasaki Heavy Industries Shigeru Murayama mengatakan, saat ini terjadi peningkatan persentase masyarakat di negara berkembang yang berminat untuk membeli motor dengan ukuran menengah atau besar yang dirancang untuk rekreasional.
"Kawasaki dengan cepat menangkap peningkatan permintaan ini. Sebagai jawabannya, Kawasaki memutuskan berinvestasi membangun pabrik baru ini untuk memenuhi permintaan yang tinggi dari pengendara sepeda motor indonesia yang antusias," tambahnya.
President Director PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) Yoshihiro Tanigawa mengatakan sejak hadir di Indonesia pada 1994, tahun ini akan menjadi lompatan yang besar untuk KMI karena membuka pabrik baru.
Tanigawa menjelaskan pabrik ini memiliki kapasitas produksi 150.000 unit sepanjang tahun dengan tenaga kerja mencapai 1.600 orang untuk mengakomidir permintaan pasar dari pengguna motor kelas premium yang naik seiring meningkatnya pendapatan kelas menengah di Indonesia.
"Pertumbuhan penjualan Kawasaki mendorong kebutuhan untuk membangun pabrik baru dengan kapasitas yang lebih besar," jelasnya.
Pabrik ini memiliki fasilitas pengelasan, pengecatan bagian besi dan plastik perakitan rangka, permesinan, perakitan mesin, fasilitas pengujian, dan akan memproduksi empat model motor Kawasaki, yaitu Ninja RR Mono, KLX 150S, KLX150L, dan D-Tracker150.
"Dari pabrik baru ini, selain memajukan pasar dalam negeri, kami juga berencana mengekspor produk-produknya ke pasar ekspor regional. Kami tertantang untuk melompat ke standar kualitas yang lebih baik sehingga kita bisa mengekspor produk "made in Indonesia" ke luar negeri," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Cadangan Migas Baru Ditemukan di Muara Enim
-
Bandara Supadio Mulai Layani Penerbangan Internasional
-
Kemendag Ultimatum Gold's Gym, Harus Ganti Rugi Anggota Usai Penutupan Gerai Mendadak
-
Menkeu Purbaya Resmi Guyur Dana Jumbo Rp 200 Triliun ke Perbankan
-
Pabrik Baja di Surabaya Tumbang Imbas Gempuran Produk Impor
-
Emas Antam Kembali Mahal, Harganya Rp 2.095.000 per Gram
-
IHSG Loyo Sepekan, Asing Bawa Kabur Rp 31,59 Miliar
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara