Suara.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) tengah menyiapkan kereta api tambahan untuk angkutan Lebaran dalam upaya memenuhi kebutuhan pelayanan kepada masyarakat pemudik lebaran 2014 pada bulan Juli mendatang. Penjualan tiket dijadwalkan mulai dibuka sebulan menjelang Lebaran.
Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengatakan penambahan kereta api ini didasarkan tingginya minat masyarakat pengguna kereta api.
"Dengan pola e-ticketing ini ternyata sebagian tiket sudah habis. Hingga saat ini sedang dihitung lagi untuk pemenuhan kereta tambahan pada pelaksanaan angkutan lebaran nanti," kata Mangindaan, seperti dilansir laman Setkab.go.id, Rabu (7/5/2014)
Masa angkutan Lebaran menurut rencana dilakukan selama 18 hari dimulai pra lebaran selama tujuh hari, masa Lebaran dua hari, dan masa pascaLebaran selama sembilan hari.
Menurut data Direktorat Perkeretaapian, kereta tambahan sementara ini disiapkan sebanyak 32 kereta. Jumlah tersebut kebanyakan untuk perjalanan dari Barat ke Timur.
"Ya, kebanyakan perjalanan yang dipilih dari Barat (Jakarta) ke Timur baik Jawa Tengah maupun Jawa Timur," ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub JA Barata.
Jumlah tersebut, menurut Barata, belum final, karena bisa saja akan dilakukan penambahan kembali. Selain itu, menurut rencana akan diberikan rangkaian kereta api baru kepada PT KAI untuk dioperasikan.
Untuk wilayah Jawa, PT KAI menyiapkan 265 rangkaian KA Reguler, 22 KA Tambahan Komersil, dan KA ekonomi dengan jumlah ketersediaan tempat duduk 179.192. Dilengkapi dengan kesiapan 324 unit lokomotif yang terdiri dari 290 unit lokomotif dinas dan 34 cadangan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Alokasi Biodiesel Ditetapkan 2026 Sebesar 15,65 Juta kL, ESDM: Bisa Hemat Devisa Rp139 Triliun!
-
Tren Harga Emas Antam Sepekan, Terus Naik Jelang Tahun Baru
-
Harga Minyak Dunia Naik Didorong Pertumbuhan Ekonomi AS dan Kekhawatiran Risiko Pasokan
-
Bank Mandiri Oversubscribed 3,10 Kali Setara Rp15,5 Triliun
-
Prakiraan UMP Jakarta 2026, Ada Kenaikan Cukup Besar
-
Libur Nataru Aman dan Nyaman, BRI Hadirkan Layanan 24 Jam
-
Rupiah Masuk Zona Hijau, Dolar AS Kepanasan ke Level Rp16.772
-
Harga Emas di Pegadaian Naik Berturut-turut Jelang Natal dan Tahun Baru
-
Relawan Mandiri dan BUMN Peduli Bantu Tanggap Bencana Sumatra, Bukti Solidaritas Tanpa Batas
-
Bisnis Mixue Hadir di Amerika Serikat, Netizen: McDonald's Ketar-ketir?