Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa ditutup menguat sebesar 49,75 poin atau 0,99 persen ke posisi 5.070,82.
Sementara itu, indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 10,25 poin (1,19 persen) ke level 870,46.
"Faktor teknikal mendorong indeks BEI bergerak naik, pelaku pasar saham kembali mengakumulasi saham setelah pada hari sebelumnya mengalami tekanan," kata Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya di Jakarta, Selasa (15/7/2014).
Di sisi lain, ia menambahkan aliran dana investor asing juga masih masuk ke pasar saham sehingga menopang indeks BEI di area positif.
Dalam data perdagangan BEI, pelaku pasar asing membukukan beli bersih (foreign net buy) senilai Rp261,230 miliar pada Selasa (15/7) ini.
"Masih kuatnya dana asing itu maka IHSG BEI berpotensi menembus level 5.116 poin, dan belum terlihat potensi tekanan untuk saat ini," katanya.
Analis HD Capital Yuganur Wijanarko mengatakan bahwa bursa saham regional yang berada dalam area positif menjadi salah satu pendorong indeks BEI menguat.
"Secara teknikal, kondisi regional itu mengangkat posisi tren dari sebelumnya mendatar ke potensi tren penguatan," katanya.
Ia menambahkan bahwa di tengah sentimen politik seperti saat ini pelaku pasar juga dapat mencermati saham-saham berkapitalisasi besar, infrastruktur, konstruksi, dan semen menjelang pengumuman hasil komisi pemilihan umum (KPU) pada 22 Juli nanti.
Tercatat transaksi perdagangan saham di pasar reguler BEI sebanyak 181.871 kali dengan volume mencapai 3,36 miliar lembar saham senilai Rp3,79 triliun. Efek yang mengalami kenaikan sebanyak 119 saham, yang melemah 164 saham, dan yang tidak bergerak 109 saham.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 113,29 poin (0,64 persen) ke level 23.459,96, indeks Nikkei naik 98,34 poin (0,64 persen) ke level 15.395,16 dan Straits Times melemah 0,25 poin (0,01 persen) ke posisi 3.290,73. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
IHSG Lesu Imbas Sentimen Global, Apa Saja Saham yang Top Gainers Hari Ini
-
IHSG Bergerak Dua Arah di Awal Sesi Jumat, Cermati Saham-saham Ini
-
IHSG Menguat Tipis Sore Ini, Apa Saja Saham yang Cuan
-
Saham Grup Bakrie dan GOTO Banjir Jual Bersih, BUMI Menjadi Top Seller
-
Dampak BI Rate Terhadap Pergerakan Pasar Saham Hari Ini
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025