Suara.com - Kementerian Perhubungan mempertimbangkan penambahan dermaga Pelabuhan Merak yang diusulkan oleh Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tandjung.
"Boleh boleh saja usulan itu, namun kami tetap mempertimbangkan penambahan dermaga," kata menteri perhubungan EE Mangindaan saat meninjau Pelabuhan Merak, Sabtu, (26/7/2014).
Ia mengatakan, saat ini lebih tepat memaksimalkan pengerukan dan perluasan dermaga.
Pengerukan itu, kata dia, tidak memerlukan waktu cukup lama dibandingkan harus membangun dermaga ke tempat lain.
Saat ini, lahan di Pelabuhan Merak bisa dilakukan pengerukan untuk pembangunan dermaga.
"Kita bukan tidak setuju penambahan dermaga. Namun, kami mempertimbangkan terlebih dulu," katanya.
Menurut dia, saat ini managemen Pelabuhan Merak sudah baik karena kendaraan yang masuk ke pelabuhan hanya menunggu empat jam.
Sebelumnya, dari kilometer 98 ke pelabuhan bisa menunggu antara enam sampai tujuh jam.
"Saya kira penanganan itu sudah baik dan perlu ditingkatkan lagi," katanya.
Ia menyebutkan, arus mudik 2014 lebih baik dibandingkan tahun lalu, karena antrean kendaraan bisa terurai. Bahkan, pada H-2 lebaran Pelabuhan Merak berjalan lancar dan tidak telihat antrean kendaraan roda dua dan roda empat.
"Kami berharap petugas ASDP setempat terus bekerja keras untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat pengguna jasa penyeberangan," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
WNI Pilih Kerja ke Luar Negeri, Purbaya: Kegagalan Kita Ciptakan Lapangan Kerja Dalam Negeri
-
Harita Nickel Masuk Daftar Perusahaan Tambang yang Penuhi Standar Perlindungan HAM
-
MIND ID Tegaskan Komitmen ESG melalui Agenda Komunikasi yang Transparan dan Berorientasi Masa Depan
-
Purbaya Ungkap Tiap Akhir Tahun Ada Rp 100 Triliun Uang Nganggur di Pemda
-
Danantara Sebut 90 Perusahaan Jumbo Ikut Tender Bangun Kampung Haji di Mekkah
-
Franchise & Property Talk 2025, Bisnis Air Minum Isi Ulang Ini Mengupas Konsep Investasi Ganda
-
Mendag Bantah Mentan soal Impor Beras Ilegal di Sabang dan Batam: Itu Kawasan Bebas!
-
Purbaya Buka-bukaan Alasan Penerimaan Pajak Rendah: Ekonomi Sudah Lesu Sejak 2024
-
Harga Pangan Hari Ini: Cabai dan Bawang Meroket
-
Alasan Manajemen Mendadak Rombak Jajaran Direksi KAI Commuter di Tengah Kasus Tumbler Ilang