Suara.com - Para pemudik berkendaraan diimbau mewaspadai tiga titik rawan kecelakaan di sepanjang jalur pantai utara Subah hingga Alas Roban Kecamatan Gringsing.
Hal itu dikatakan Kapolres Batang, Jawa Tengah, AKBP Widi Atmoko di Batang, Jumat (25/7/2014).
"Kondisi jalur pantura Subah hingga Alas Roban banyak tanjakan, menikung, dan turunan sehingga pemudik berkendaraan harus ekstra hati-hati dan waspada saat melintas di jalur itu," katanya.
Menurut dia, tiga titik rawan kecelakaan itu adalah jalur pantura Jrakah Payung Kecamatan Tulis, Plelen Kecamatan Gringsing, dan jalan raya Kutosari kecamatan Gringsing.
Sedang titik rawan macet, kata dia, antara lain tanjakan Clapar Kecamatan Subah, tanjakan Cilukba, Pucungkerep Subah, jalur lingkar beton Plelen, dan jalur Alas Roban Kecamatan Gringsing.
"Selain itu, kerawanan kemacetan lainnya yang perlu diantisipasi, yaitu jalur pantura depan Pasar Batang dan Pasar Subah," katanya.
Ia mengatakan pada pengamanan Lebaran 2014, polres juga telah menyiapkan 18 pos pengamanan di jalur pantura dan jalur alternatif di Pasar Bandar dan Limpung.
"Pada jalur alternatif, kami juga akan menyiagakan petugas yang akan menunjukkan arah bagi para pengguna jalan. Apabila terjadi kemacetan maka arus lalu lintas akan dialihkan ke jalur alternatif yang sudah disiapkan," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
Terkini
-
Rapat Harian PBNU Putuskan Rotasi Besar, Gus Ipul Dicopot dari Jabatan Sekjen!
-
Bocoran Baleg DPR: Kenapa RUU Danantara dan RUU Kejaksaan Dihapus dari Prolegnas 2026?
-
Bupati Mojokerto Ajak Karang Taruna dan Sentra Komunikasi Sosialisasi Ketentuan Cukai Ilegal
-
Dana Rp90 Miliar Raib di Akun Sekuritas, Korban Laporkan Mirae Asset ke Bareskrim
-
Jerat Impor Tembakau: Saat Petani Lokal Merugi dan Rokok Murah Mengancam Remaja
-
Banjir Kepung Sumatera: Puan Minta Pemerintah Gercep Evakuasi, Perintahkan Anggota DPR Turun
-
Bencana Ekologis Mengepung Indonesia, Wakil Ketua MPR Desak Pemerintah Percepat Aksi Iklim
-
Tegaskan Belum Hentikan Kasus Arya Daru, Polisi Buru 'Dalang' Medsos dan Dalami Sidik Jari Misterius
-
Fisik Mulai Pulih, Psikis Belum Stabil: Pemeriksaan F Pelaku Ledakan SMAN 72 Masih Tertunda
-
Babak Baru Kasus Alvaro Kiano: Polisi Dalami Keterlibatan Pihak Lain, Siapa Komplotan Alex?