Suara.com - Mulai 1 Oktober 2014, maskapai penerbangan Garuda Indonesia menghapus airport tax dari harga tiket yang harus dibayarkan oleh penumpang.
Manajer Umum PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Cabang Semarang Flora Izza mengatakan, mulai tanggal tersebut penumpang Garuda Indonesia akan langsung membayarkan airport tax ke Angkasa Pura.
“Sedangkan biaya tiket yang harus dibayarkan oleh penumpang ke Garuda Indonesia akan disesuaikan dengan biaya perjalanan yang riil," ujarnya.
Flora mengatakan karena Garuda Indonesia memasukkan biaya airport tax ke dalam tiket, kesan yang selama ini timbul adalah harga tiket Garuda Indonesia lebih mahal dibandingkan dengan maskapai penerbangan yang lain.
Setelah pemberlakuan kebijakan baru tersebut, penumpang Garuda Indonesia akan dikenai biaya airport tax sesuai yang ditentukan oleh bandara masing-masing. Kata dia, kebijakan pemisahan airport tax tersebut berlaku secara nasional, baik untuk penerbangan domestik ataupun mancanegara.
Dia mengakui selama ini Garuda Indonesia harus mengeluarkan biaya tambahan sebesar Rp2,2 miliar/bulan yang seharusnya tidak perlu dilakukan. Menurut dia, kerugian tersebut timbul karena tidak adanya penyelarasan airport tax pada tiket bagi penerbangan internasional.
Setelah diberlakukan kebijakan tersebut, penumpang Garuda Indonesia akan melaksanakan mekanisme yang sama seperti penumpang maskapai penerbangan lain, yaitu membayar airport tax secara langsung di loket Angkasa Pura.
Pihaknya berharap, pelaksanaan kebijakan baru tersebut tidak memengaruhi operasional dan jumlah penumpang Garuda Indonesia maupun kepada Angkasa Pura. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Ekonom Sebut Moratorium Cukai Rokok Lebih Untung Bagi Negara Dibanding Kenaikan
-
Waduh, Kesadaran Masyarakat Indonesia Melek Keuangan Syariah, Masih Kecil!
-
Bursa Kripto Domestik Siapkan Solusi untuk Transaksi Jumbo
-
Emas Antam Lompat Tinggi Lagi, Harganya Tembus Rp 2.296.000 per Gram.
-
BI Jakarta: Transaksi QRIS di Bawah Rp 500 Ribu Gratis
-
Harga Emas Galeri24 dan UBS Hari Ini Naik Setelah Anjlok Berturut-turut
-
Penyebab Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Melambat Tipis di Kuartal III 2025
-
Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
-
USS Jakarta 2025 x BRI: Nikmati Belanja Fashion, Sneakers dan Gaya Hidup Urban dengan Promo BRI
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!