Suara.com - Nama Thomas Trikasih Lembong dikabarkan akan menggantikan Rachmat Gobel sebagai Menteri Perdagangan. Namun analis perekonomian meragukan kinerja Thomas.
Pengamat ekonomi Indef Sugiyono menjelaskan posisi Menteri Perdagangan saat ini sangat penting untuk memperbaiki kondisi perekonomian saat ini. Sebab kineja ekspor dan konsumsi domestik saat ini menurun. Itu salah satu instrumen penyebab perekonomian menurun.
"Thomas Lembong itu masih sangat muda, meski lulusan Harvard University. Tapi perlu pengalaman yang sangat banyak lagi," kata dia.
Saat ini Mendag harus memperbaiki kinerja ekspor impor dan konsumsi domestik. Ekspor Indonesia sampai kuartal I 2015 turun sampai 11,67 persen atau sekitar 39,12 miliar dolar AS. Yang paling besar Migas sampai 27,58 persen atau 5,7 miliar dolar AS.
"Ini sama waktu zaman Gita Wirjawan. Ekspor tidak bagus juga. Jangan sampai mengulangi kesalahan yang sama," jelas dia.
Selain itu menurut dia, Menteri Perekonomaian yang harus diganti adalah Menteri Keuangan Bambang Brojonegoro. "Menteri keuangan nggak diganti, padahal penyerapan anggaran dan infrastruktur rendah. Malah pinjam dari Cina," jela dia.
Thomas Trikasih Lembong merupakan CEO Quvat Capital. Dia mendapat gelar AB (Bachelor of Arts) dari Harvard University pada tahun 1994. Dia pernah bekerja di Equity Division of Morgan Stanley (Singapura).
Berita Terkait
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Menkeu Purbaya Janji Hentikan Sisa Anggaran Menumpuk di Akhir Tahun
-
Bos SMGR Akui Persaingan Industri Semen RI Makin Ketat
-
Pertamina Mau Gabung 3 Anak Usaha, DPR: Sesuai Keinginan Danantara
-
Rusun Jadi Fokus Solusi Pemukiman yang Semakin Mahal di Jakarta
-
Tidak Gratis, Pindahkan Rp 200 Triliun ke 5 Bank Menkeu Purbaya Minta Bunga Segini!
-
BNI Sambut Penempatan Dana Pemerintah, Tapi Minta Beberapa Penjelasan
-
5 Perumahan di Bekasi Utara Cocok untuk Milenial, Harga Mulai Rp 300 Jutaan
-
Rp 70 Miliar Milik Nasabah Hilang Karena Dibobol? Ini Kata BCA
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Lebih Bernuansa Politis Ketimbang Respons Tuntutan Publik
-
Kisah Harjo Sutanto: Orang Terkaya Tertua, Pendiri Wings Group