Suara.com - Kurs dolar AS melemah terhadap mata uang utama lainnya pada Jumat (18/12/2015), setelah meningkat tajam di sesi sebelumnya dipicu keputusan Federal Reserve menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun.
Bank sentral AS pada Rabu mengumumkan keputusan untuk menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin, menandai akhir dari sebuah era pelonggaran kebijakan moneter yang luar biasa.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 1,39 persen menjadi 99,233 pada akhir perdagangan Kamis karena langkah The Fed.
Greenback berada di bawah tekanan karena bank sentral Jepang meluncurkan kebijakan pelonggaran moneter lebih lemah dari perkiraan pada Jumat. Indeks dolar turun 0,54 persen menjadi 98,729 pada akhir perdagangan.
Di sisi ekonomi, Indeks Kegiatan Bisnis PMI sektor jasa AS yang disesuaikan secara musiman dari Markit, tercatat 53,7 pada Desember, gagal memenuhi konsensus pasar dan merupakan angka terendah selama 12 bulan terakhir.
Pada akhir perdagangan di New York, euro naik menjadi 1,0862 dolar AS dari 1,0811 dolar di sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,4909 dolar AS dari 1,4884 dolar pada sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,71860 dolar AS dari 0,7117 dolar.
Dolar AS dibeli 121,28 yen Jepang, lebih rendah dari 122,82 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun ke 0,9928 franc Swiss dari 0,9971 franc Swiss dan bergerak turun menjadi 1,3928 dolar Kanada dari 1,3960 dolar Kanada. (Antara)
Berita Terkait
-
Beraksi Siang Bolong! Jambret Bersenjata di Bekasi Gagal Rampas Rp450 Juta Usai Kepergok Warga
-
Undang Piyu Padi hingga Ariel Noah, Baleg DPR RI Lakukan Harmonisasi Revisi UU Hak Cipta
-
Gaptek, Hotman Paris Tak Gunakan ATM dan Selalu Bawa Gepokan Uang Dolar di Dompet
-
Menkeu Purbaya Blusukan ke Pelabuhan Tanjung Perak, Ini Temuannya
-
Pengamat Sebut Pergantian Kepala BRIN Berisiko Ganggu Hubungan Politik Prabowo dan Megawati
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
Terkini
-
Cara Gadai Emas Batangan di Pegadaian semua Merek
-
Danantara Tidak Was-was Menkeu Purbaya Mau Redenominasi Rupiah
-
Kapal Tanker Bawa 2.000 KL, Pertamina Mulai Pasok Lagi Stok BBM ke Seluruh SPBU Bengkulu
-
OJK Mau Hapus Bank Kategori KBMI I, Aladin Syariah Bisa Naik Kelas?
-
Laba Krom Bank (BBSI) Meroket 17 Persen, DPK Melejit 212 Persen
-
Rupiah Melempem Lawan Dolar AS pada Penutupan Selasa Sore
-
Menkeu Purbaya Blusukan ke Pelabuhan Tanjung Perak, Ini Temuannya
-
Petani Tak Perlu Resah, Tahun Depan Ada 100 Gudang Bulog Tampung Hasil Panen
-
Ketua Banggar DPR Minta Pemerintah Tak Gegabah Lakukan Redenominasi
-
QRIS Indonesia Siap Tembus Korea Selatan, Digunakan Tahun Depan!