PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk menyiapkan pasokan uang tunai Rp29,5 triliun untuk mengantisipasi melonjaknya kebutuhan uang tunai menjelang perayaan Idul Fitri 1437 Hijriah.
Direktur Utama BTN Maryono di Jakarta, Kamis (30/6/2016) mengatakan perseroan meningkatkan jumlah pasokan uang tunai sebesar 33 persen pada bulan Ramadhan dan menjelang Lebaran ini, dibanding jumlah pasokan reguler.
"Kami siapkan kebutuhan uang tunai itu dari tiga minggu sebelum dan satu minggu setelah Lebaran," katanya dalam keterangan mengenai Gelaran Mudik bersama Para Pekerja.
Sebanyak Rp8,85 triliun akan dipasok ke 1.830 unit anjungan tunai mandiri (ATM) dan Rp20,65 triliun ke 860 gerai di kantor cabang Bank BTN seluruh Indonesia.
"Peningkatan kebutuhan uang tunai sudah terjadi pada pekan kedua hingga keempat Ramadhan. Banyak dana dicairkan untuk pembayaran THR serta persiapan mudik dan Lebaran," ujar dia.
Adapun dalam gelaran mudik bersama yang juga dilakukan BUMN lainnya, Maryono mengatakan pihaknya memberangkatkan peserta mudik gratis yang mayoritas adalah pekerja bangunan dari perusahaan pengembang yang menyalurkan dukungan pembiayaan kredit dari Bank BTN.
"Para pekerja bangunan ini secara tidak langsung ikut memberikan kontribusi pada bisnis Bank BTN, baik itu kredit konstruksi maupun KPR yang selama ini menjadi bisnis utama BTN," ujar dia. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises