Suara.com - Kurs dolar AS melemah terhadap mata uang utama lainnya pada Jumat (6/1/2016) atau Sabtu pagi WIB, karena para investor menurunkan ekspektasi Federal Reserve menaikkan suku bunga tahun ini.
Indeks dolar, yang melacak greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,43 persen menjadi 95,725 pada akhir perdagangan New York.
Analis mengatakan ketidakpastian atas prospek ekonomi global setelah pilihan mengejutkan Inggris untuk meninggalkan Uni Eropa telah mengurangi ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga Fed pada tahun ini.
Di sisi ekonomi, Indeks Pembelian Manajer Manufaktur AS disesuaikan secara musiman dari Markit datang di 51,3 pada Juni, sedikit di bawah konsensus pasar 51,4, tetapi naik dari 50,7 pada Mei.
Sementara itu, indeks pembelian manajer Juni tercatat 53,2 persen, meningkat 1,9 persentase poin dari angka Mei di 51,3 persen, menurut Institute for Supply Management (ISM), Jumat.
Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,1121 dolar dari 1,1067 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,3258 dolar dari 1,3238 dolar. Dolar Australia naik ke 0,7485 dolar dari 0,7439 dolar.
Dolar dibeli 102,53 yen Jepang, lebih rendah dari 103,28 yen di sesi sebelumnya. Dolar jatuh ke 0,9751 franc Swiss dari 0,9784 franc Swiss, dan merosot menjadi 1,2902 dolar Kanada dari 1,2977 dolar Kanada. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto
-
Hotel Amankila Bali Mendadak Viral Usai Diduga Muncul di Epstein Files
-
Ekspansi Agresif PIK2, Ada 'Aksi Strategis' saat PANI Caplok Saham CBDK
-
Tak Ada Jeda Waktu, Pembatasan Truk di Tol Berlaku Non-stop Hingga 4 Januari
-
Akses Terputus, Ribuan Liter BBM Tiba di Takengon Aceh Lewat Udara dan Darat
-
Kepemilikan NPWP Jadi Syarat Mutlak Koperasi Jika Ingin Naik Kelas
-
Kemenkeu Salurkan Rp 268 Miliar ke Korban Bencana Sumatra
-
APVI Ingatkan Risiko Ekonomi dan Produk Ilegal dari Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok