Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menegaskan bahwa pemerintah mendorong berbagai pihak dalam penyediaan hunian untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Menurut Basuki, MBR yang dimaksud bukanlah hanya masyarakat miskin, melainkan juga keluarga muda yang memiliki pendapatan kisaran sampai 7 juta rupiah. “MBR bukan berarti miskin tapi juga keluarga muda yang gajinya Rp 4 juta sampai Rp 7 juta,” kata Basuki dalam keterangan tertulis, Senin (22/8/2016).
Ia menyatakan akan terus mendorong penyediaan rumah untuk MBR tersebut melalui kebijakan yang memberikan kemudahan-kemudahan untuk memiliki rumah, seperti pembebasan PPN, bantuan uang muka sebesar Rp 4 juta. “Termasuk PSU-nya (prasarana, sarana dan utilitas umum), misalnya di sini akan dibangun embung, ya nanti itu APBN, untuk persampahan kita akan juga bantu,” ujarnya.
Basuki mengatakan tantangan dalam penyediaan rumah baru layak huni dan terjangkau masih cukup berat. Berdasarkan data BPS, pada 2015 backlogkepemilikan rumah secara nasional mencapai 11,4 juta unit. Untuk itu ia akan terus mendorong gerakan Program Pembangunan Sejuta Rumah (P2SR), karena menurutnya dapat memberikan efek ekonomi yang luas.
“Karena dengan adanya pembangunan perumahan ini, banyak sekali industri yang terkait, baik pada saat pembangunannya maupun pada saat penghuniannya. Kalau dari segi penghuniannya kita lihat tadi keluarga-keluarga muda pasti mereka akan butuh rice cooker setelah menghuni, pasti mereka butuh rak piring, piring, sendok, garpu, gelas, furniture dan lainnya,” tutur Basuki.
Sementara dalam proses pembangunannya, menurut Basuki juga banyak sekali melibatkan berbagai industri, khususnya terkait industri yang memproduksi bahan bangunan. “Berdasarkan survei tidak kurang dari 150 industri pendukung, seperti pasir, batu bata, semen, paku, papan sehingga banyak sekali industri yang ikut bergerak dalam pembangunan perumahan ini,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Kuartal Panas Crypto 2025: Lonjakan Volume, Arus Institusional dan Minat Baru Investor
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing