Ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) Kalbar Sukiryanto mengatakan, pemangkasan izin yang dicanangkan pemerintah pusat sangat menggembirakan pihaknya selaku pengembang khususnya untuk pembangunan rumah subsidi.
"Pemangkasan ini tentu sangat membantu pengembang. Dengan adanya itu tentu juga dapat mempercepat pencapai target untuk program sejuta rumah," ujar Ketua DPD REI Sukiryanto di Pontianak, Kamis (21/7/2016).
Sukiryanto menjelaskan selama ini aturan main dibidang perizinan memberlakukan sama antara izin rumah subsidi dengan rumah komersial baik dari sisi persyaratan maupun sisi biayanya.
"Yang aneh lagi terkadang aturan yang dibuat oleh pemerintah pusat tidak didukung oleh pemerintah daerah terkadang malah kontradiksi antara kebijakan pusat dg daerah," tuturnya.
Saat ini kata Sukiryanto ia menilai secara umum pemerintah pusat dalam memberikan kebijakan untum mendukung program sejuta rumah cukup menggembirakan. Namun terkadang tidak melibatkan pemerintah daerah sehingga terkadang tidak mendapat respon.
"Harapan saya segala kebijakan pusat melibatkan pemerintah daerah. Sehingga dalam penerapannya mendapat dukungan daerah," tuturnya.
Disinggung soal sosialisasi dan peran pemda di Kalbar dalam rangka pemangkasan izin yang berkaitan dengan asosiasi atau pengembang Sukiryanto mengatakan belum ada lama sekali.
"Kami belum pernah dapat soal sosialisasi atau apa terhadap kebijakan pemangkasan izin," kata dia. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!
-
Fakta-fakta Demo Timor Leste: Tekanan Ekonomi, Terinspirasi Gerakan Warga Indonesia?
-
Alasan Eks Menteri Sebut DJP 'Berburu Pajak di Kebun Binatang': Masalah Administrasi Serius
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Spesifikasi E6900H dan Wheel Loader L980HEV SDLG Indonesia
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!