PT Bank Mandiri Tbk bersama PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) menyalurkan kredit sindikasi modal kerja senilai Rp1,69 triliun kepada PT Industri Kereta Api (INKA). Kredit sindikasi ini dikucurkan untuk pengadaan 438 unit kereta yang akan diproduksi oleh PT INKA.
"Nantinya, kredit modal kerja Sindikasi ini akan dikucurkan dalam dua tranche yang disesuaikan dengan proses pengadaan tersebut," kata SEVP Corporate Banking Bank Mandiri Alexandra Askandar dalam acara penandatanganan perjanjian kredit modal kerja Sindikasi di Jakarta, Jumat (2/6/2017). Acara ini dihadiri oleh Direktur Utama PT SMI, Emma Sri Martini, dan Direktur Utama INKA Agus H. Purnomo.
Dalam pembiayaan sindikasi ini, Alexandra menambahkan, kontribusi Bank Mandiri adalah sebesar Rp1,19 triliun dan SMI sebesar Rp500 miliar. "Kedua kreditur juga menjadi Join Mandated Lead Arranger," ujar Alexandra.
Menurut Alexandra, penyaluran pinjaman ini merupakan wujud dukungan Bank Mandiri pada penguatan konektivitas dan akses masyarakat pada angkutan massa. Adapun fasilitas modal kerja Sindikasi ini memiliki jangka waktu 20 bulan.
“Kami menyadari angkutan masal yang murah dan tepat waktu sangat diperlukan masyarakat untuk memangkas inefisiensi sehingga dapat menekan biaya produksi ataupun biaya distribusi. Hal ini sejalan dengan visi kami untuk ikut serta memakmurkan negeri,” tutur Alexandra Askandar.
Alexandra menjelaskan, kerja sama tersebut dimaksudkan juga sebagai wujud sinergi tiga BUMN dalam mengakselerasi pengadaan alat transportasi masal yang diyakini akan mempercepat laju pertumbuhan ekonomi nasional demi terciptanya kemandirian ekonomi Indonesia.
Hingga Maret 2017, Bank Mandiri telah membantu pembiayaan untuk pembangunan infrastruktur Indonesia dengan total realisasi mencapai Rp118,7 triliun, naik 26,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dari nilai tersebut, pembiayaan pada sektor transportasi mencapai Rp27,6 triliun. Khusus pada subsektor perkeretapian, pembiayaan yang telah disalurkan hingga Maret 2017 mencapai Rp4,71 triliun.
Tag
Berita Terkait
-
Bahas Sponsor Asian Games, INASGOC Target Penerimaan hingga Rp2 T
-
Tangkal Kejahatan Perbankan, BRI Gandeng Kejaksaan Agung
-
Bank Mandiri Salurkan Pembiayaan Rp1,5 Triliun Pada PT IIF
-
Lebaran 2017, Bank Mandiri Siapkan Dana Tunai Rp23,5 Triliun
-
Kolaborasi BTN Syariah dan SMF, Terbitkan EBAS-SP Pertama
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Sinergi Gerak Cepat Hadapi Bencana Sumatera, MIND ID Bersama Danantara Bantu Wilayah Terdampak
-
BRI Gelar Satukan Langkah untuk Sumatra, Beri Bantuan Rp50 M untuk Percepat Pemulihan Bencana
-
Harga Emas Antam Akhirnya Kembali Tembus 2,5 Juta Per Gram
-
Saham SUPA Keok di Tengah Kinerja Positif Cetak Laba Rp122 Miliar
-
Batavia Prosperindo Lewat RFI Kucurkan Rp200 Miliar Transformasi Mal di Batam
-
Update Harga BBM Pertamina, Shell dan Vivo Jelang Natal dan Tahun Baru 2026
-
Aset Tanah Ade Kuswara Kunang Tersebar dari Bekasi, Cianjur Hingga Karawang
-
Babak Baru Industri Kripto, DPR Ungkap Revisi UU P2SK Tegaskan Kewenangan OJK
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
DPR Sebut Revisi UU P2SK Bisa Lindungi Nasabah Kripto