Suara.com - Untuk mengejar pertumbuhan ekonomi negara, khususnya percepatan pembangunan di bidang infrastruktur, pPemerintah mendorong Badan Usaha Milik Negara untuk melakukan kreativitas dalam mengelola aset.
PT. Jasa Marga (Persero) Tbk. sebagai BUMN yang secara konsisten melakukan inovasi strategi pendanaan turut menghadiri Forum Merdeka Barat Barat 9 yang diinisiasi Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan tajuk "Amankah Pembiayaan Infrastruktur Negara?"
Di tahun 2017, Jasa Marga melakukan inovasi strategi pendanaan agar dapat meningkatkan kapasitas investasi. Salah satunya adalah dengan melakukan Sekuritisasi Pendapatan Tol di bulan Agustus lalu, untuk memanfaatkan aset yang telah mature untuk pembiayaan hutang tanpa menimbulkan beban bunga. Jagorawi adalah ruas yang pertamakali dilakukan sekuritisasi ini dengan nilai sebesar 2 triliun yang mendapatkan apresiasi positif dengan oversubscribe 2,8 kali.
Desi Arryani menyatakan terbuka terhadap skema-skema pendanaan untuk bisa dilakukan Jasa Marga di masa mendatang.
“Setelah sekuritisasi pendapatan tol, pada Oktober lalu kami juga telah menerbitkan Project Bonds, yaitu obligasi di level project berdasarkan cash flow diproject itu sendiri untuk Ruas JORR W2 Utara. Dan responnya positif, oversubscribed walaupun tidak sebesar sekuritisasi. Hal ini sangat menarik karena anak perusahaan Jasa Marga bisa mandiri, mengeluarkan obligasi sendiri dan hidup dari cashflow atas obligasi tersebut,” ujar Desi di Jakarta, Jumat (17/11/2017).
Pada Oktober 2017, Jasa Marga telah mengeluarkan produk Project Bonds melalui anak perusahaan PT. Marga Lingkar Jakarta yang juga mendapatkan apresiasi positif dengan oversubscribe sebesar 1,8 kali.
Pembiayaan yang diperoleh dari produk ini sebagian besar untuk pelunasan kredit investasi anak perusahaan tersebut dengan beberapa keuntungan, yaitu rate yang tetap dan lebih rendah serta tenor yang lebih panjang, serta pembayaran pokok atas pinjaman dapat menyesuaikan kemampuan cash flow dari project.
Dengan adanya alternatif pembiayaan infrastruktur, terutama di jalan tol, Desi optimis penyelesaian proyek jalan tol dapat dipercepat, terutama risiko yang dihadapi oleh bisnis jalan tol adalah pembebasan lahan.
“Kita bisa cepat dalam melakukan pembebasan lahan karena berdasarkan undang-undang pembebasan lahan yang berlaku saat ini, tanah merupakan tanggung jawab pemerintah, dan pemerintah akan membayar dengan harga pasar. Apabila ada _dispute_ langsung bisa diserahkan ke pengadilan sehingga waktu pembebasan lahan juga lebih jelas. Hal itu yang membuat kita optimis bahwa target penyelesaian proyek jalan tol Jasa Marga sepanjang 600 Km bisa selesai dalam kurun 3 tahun mendatang,” kata Desi.
Tag
Berita Terkait
-
Bom Waktu Utang Whoosh: Deretan BUMN Ini Ikut Kena 'Getah' Proyek Kereta Cepat
-
Jasindo Gercep: Klaim Jasa Marga Rp 7,3 Miliar Cair Kilat, Operasional Tol Kembali Lancar!
-
Tol Dalam Kota Cawang-Tomang-Pluit Masih Ditutup, 7 Gerbang Tol Dibakar
-
Buntut Aksi Demonstrasi Depan Gedung DPR, Jasa Marga Alihkan Arus Lain Tol Dalam Kota Arah Slipi
-
Demo DPR Masuk ke Jalan Tol, Jasa Marga Tutup Akses Tol Senayan
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Industri Kreatif Indonesia Miliki Potensi Besar, Jakarta IP Market 2025 Siap Digelar
-
Kemenkeu Rekrut 4.350 CPNS Setiap Tahun Hingga 2029, Total 19.500 Pegawai Baru
-
TPIA Kucurkan Rp12,53 Triliun untuk Akusisi SPBU ExxonMobil
-
Pengusaha Biro Umrah dan Haji Ramai-ramai Dipanggil KPK Hari Ini, Ada Apa?
-
CPNS Kemenkeu 2026 Tidak Dibuka untuk Sarjana Non-kedinasan: Hanya Lulusan SMA
-
Kronologi Kader PKB Sebut MBG Tidak Perlu Ahli Gizi, Cukup Lulusan SMA
-
OJK Awasi Ketat Penyalahgunaan Barang Jaminan di Bisnis Gadai
-
Prediksi Jadwal dan Formasi CPNS 2026: Formasi, Seleksi Administrasi dan Ujian
-
Promo Superindo Hari Ini: Katalog Lengkap 17-20 November 2025, Surganya Diskon!
-
Soal Isu Merger dengan GOTO, Presiden Grab: Ngapain? Pertumbuhan Kami Lagi Bagus di Indonesia!