Suara.com - Presiden Joko Widodo menyampaikan mandat kepada Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) untuk menyelesaikan 5 juta sertifikat Pendaftaran Sistematik Lengkap (PTSL) di tahun 2017. Hal tersebut merupakan janji pemerintah kepada masyarakat.
"Kita harus menjawab tantangan dari presiden. Perlu kerja keras untuk mencapai target itu," tegas Menteri ATR/Kepala BPN, Sofyan A. Djalil, dalam Pembukaan Konsultasi Teknis Prona Tahun 2017 Direktorat Jenderal Hubungan Hukum Keagrariaan, di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Kamis (20/4/2017).
Sofyan menambahkan, kegiatan konsultasi teknis seperti ini penting dilaksanakan, agar ada kesamaan visi. Jika tidak ada ketidakjelasan, segera dibahas.
"Kalau ada peraturan menteri yang perlu diubah, mari kita ubah," lanjut Sofyan.
Dia melanjutkan, salah satu yang menghambat sertifikat PTSL adalah pajak PPh. Presiden Joko Widodo meminta supaya dibuatkan opsi seperti BPHTB terhutang, sehingga sertifikat tetap bisa dikeluarkan.
"(Mekanismenya) kita laporkan ke kantor pajak, bahwa sertipikat sudah dikeluarkan. Tapi ada PPh terhutang sekian. Nanti biar Kantor Pajak yang menangani," jelas Sofyan.
Dalam pelaksanaan PTSL, lanjutnya, juga perlu dibuat strategi kreatif dengan melihat kelengkapan infrastuktur pemetaan yang dapat mendukung kegiatan, misalnya dengan melihat peta bidang yang sudah bersertipikat di suatu desa.
"Kita bisa lihat, desa mana yang sudah ada sebagian sertifikatnya, sehingga kita bisa pilih desa yang paling mudah dulu kita kerjakan," tutup Sofyan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
Terkini
-
Qlola by BRI Bawa Revolusi Baru Pengelolaan Keuangan Digital, Raih Anugerah Inovasi Indonesia 2025
-
ReforMiner Institute: Gas Bumi, Kunci Ketahanan Energi dan Penghematan Subsidi!
-
Isi Pertemuan Prabowo, Dasco, dan Menkeu Purbaya Rabu Tadi Malam
-
Survei BI: Harga Properti Stagnan, Penjualan Rumah Kelas Menengah Turun
-
Bank Mandiri Wujudkan Komitmen Sosial Bagi 60.000 Warga Indonesia: 27 Tahun Sinergi Majukan Negeri
-
Sejarah Baru Hilirisasi Industri Petrokimia
-
Rupiah Menguat, Didukung Ekonomi Tumbuh 5,04% dan Sentimen Positif Pasar Global
-
OJK Beri Syarat jika Himbara Mau Naikkan Bunga Deposito Valas
-
BPKN Ungkap Hasil Investigasi Sumber Air Aqua, Begini Hasilnya
-
Rebalancing Indeks MSCI Bawa IHSG Terbang ke Level 8.300 Pagi Ini