Suara.com - PT. Pertamina (Persero) menyatakan tidak mengurangi pasokan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium. Hal ini menyusul hasil laporan BPH Migas yang menemukan adanya kelangkaan Premium yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia.
“Premium itu bahan bakar khusus penugasan. Jadi Premium masih ada sesuai PP 191 Tahun 2014. Kami masih menjual terutama di daerah penugasan yaitu di luar wilayah pulau Jawa, Madura dan Bali,” kata Vice President Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito kepada suara.com, Rabu (7/3/2018).
Adiatma mengklaim, adanya kelangkaan ini bukan bagian upaya Pertamina untuk mendorong masyarakat menggunakan BBM jenis lain yang disediakan Pertamina. Sehingga Pertamina bisa mengurangi pasokan Premium.
“Tidak ada kami mengurangi pasokan, kami menyalurkan pasokan sesuai dengan yang ditetapkan. Tapi memang tak bisa dipungkiri ada peralihan pola konsumsi masyarakat lebih memilih BBM dengan oktan yang kebih tinggi dibanding Premium,” ujarnya.
Hal ini dapat dilihat dari penjualan BBM berkualitas jenis Pertalite selama Januari-Juli 2017 meningkat 363,7 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, menurut Adiatma.
“Jadi saya katakan di sini Premium masih dijual di wilayah penugasan. Pertamina tidak memiliki kewajiban menyediakan Premium di wilayah bukan penugasan seperti Jawa,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam