Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku sudah memerintahkan Duta Besar RI, Konsulat Jenderal, hingga Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) untuk melihat peluang bisnis yang ada. Ini disampaikan Jokowi, untuk memperluas pasar non tradisional di sejumlah negara.
"Kami telah perintahkan kepada dubes, kepada konjen, kepada ITPC yan kita miliki untuk melihat potensi, peluang yang ada, produk apa yang bisa masuk ke sana. Saya kira konkret," ujar Jokowi seusai menghadiri acara di Indonesia Convention Exhibition, BSD, Tangerang, Banten, Rabu (24/10/2018).
"Sehingga jangan lagi kita tergantung pada pasar besar, pasar lama yang tradisional terkadang di situ lebih volatil, sehingga semakin banyak pasar, akan semakin memberikan kemantapan kita di dalam industri orientasi ekspor," Jokowi menambahkan.
Selain itu, Jokowi juga meminta pada pelaku usaha di tanah air untuk terus memperbarui kemasan. Menurutnya, dengan kemasan yang menarik akan menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen.
"Sekarang berkaitan dengan memperbaharui desain, memperbaiki packaging, cara-cara marketing, cara-cara penjuajan yang baru itu harus dikenalkan," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Apa Itu Working Capital? Pahami Pengertian dan Pentingnya bagi Kesehatan Bisnis
-
Cara Cek PIP 2025 dari HP, Jangan Tunda Pastikan Status Penerima
-
Target Harga Surge (WIFI) Usai Kinerja Naik 155 Persen
-
PGN dan Dart Energy Teken Perjanjian Jual-Beli Gas Metana Batubara
-
Kemenhub Proyeksikan 119,5 Juta Orang Wara-wiri pada Nataru
-
Bongkar Strategi BUMN Migas Jaga Kepercayaan Investor Asing
-
Usai Ancam Bekukan Bea Cukai, Purbaya: Sekarang Lebih Aktif Razia, Hampir Sulit Disogok
-
Merger BUMN Karya Belum Rampung, Targetnya Mundur di 2026
-
MORA Resmi Merger dengan MyRepublic, Sinar Mas Ambil Kendali
-
Purbaya Klaim Coretax Siap Pakai, 60 Ribu Orang Sukses Login Bersamaan