Suara.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) akan menambah perkerja untuk mempercepat pembangunan rumah khusus di Indramayu, Jawa Barat. Hal ini dilakukan sesuai instruksi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, saat meninjau proyek pembangunan rumah khusus, di Kabupaten Indramayu, Kamis (8/11/2018).
Menurut data, hingga minggu kedua November, progres rumah khusus bagi nelayan sudah mencapai 31.42 persen. Angka ini sudah di atas kecepatan progres rata-rata pekerjaan normal, mengingat proyek rumah khusus di Indramayu merupakan paket tambahan yang kontraknya baru dimulai pada 26 September 2018.
Proyek ini dijadwalkan selesai pada 31 Desember 2018, dengan masa pelaksanaan 97 hari kalender. Adapun nilai kontrak proyek ini mencapai Rp 3,4 miliar
Pekerjaan ini mengalami kendala pada musim hujan, karena jalan di kawasan itu akan tergenang air. Untuk mengejar ketertinggalan, maka pengerjaan rumah khusus dilakukan dengan 3 shift kerja, yang dikerjakan 114 orang.
Hal ini diupayakan agar penyelesaian pembangunan mencapai target di akhir desember 2018. Rumah khusus peruntukkan keluarga nelayan tipe 28m2 ini berjumlah 37 unit kopel, yang akan dilengkapi dengan air bersih dan PSU.
Berita Terkait
-
Ayo Ikutan Kompetisi Video Storytelling Hari Jalan 2023, Hadiah Total Sampai Rp30 Juta!
-
Renovasi Venue Tuntas 100 Persen, Indonesia Siap Gelar Piala Dunia U-17 2023
-
Belajar Sejarah Perkotaan Indonesia, Masyarakat Diundang dalam Pameran Suatu Hati yang Baik 2045
-
Pemprov Lampung Tak Becus Urusi Jalan Rusak, Jokowi Minta KemenPUPR Turun Tangan
-
Muncul Kokom Penguasa Jagad Kucing PUPR: Saingan Soleh Nih
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Modus Penipuan Digital Makin Canggih, Ini Strategi Baru Bank Indonesia Melawan Scammer!
-
Harga Emas Hari Ini Naik! Logam Mulia di Pegadaian Mulai Tarik Minat Pembeli
-
Gurita Bisnis Victor Hartono, Pemimpin Grup Djarum: Usaha dan Saham
-
RI Targetkan 16 Juta Turis Asing, Ekspansi Hotel Mewah Makin Meriah
-
Pemerintah Akan Tata Ulang Legalitas IKN Setelah MK Batalkan HGU 190 Tahun
-
BI Serap Rp290 Miliar dari Lelang Obligasi PT Sarana Multigriya Finansial, Apa Untungnya?
-
Pemerintah Optimistis Negosiasi Tarif dengan AS Rampung Sebelum 2025 Berakhir
-
Mendag Temukan Harga Cabai Naik Jelang Nataru
-
Bos Djarum Victor Hartono Terseret Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty, Purbaya: Bukan Zaman Sekarang!
-
Intip Gaji dan Tunjangan Ken Dwijugiasteadi, Eks Dirjen Pajak