Suara.com - Pergerakan nilai tukar rupiah Kamis (29/11/2018) terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diprediksi akan kembali melemah.
"Diperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp 14.530 - Rp 14.515," ujar Analis Senior CSA Research Institute, Reza Priyambada, Kamis (29/11/2018).
Namun demikian, komentar The Fed terkait dengan arah suku bunga yang cenderung netral, membuat kenaikan dolar AS tertahan sehingga diharapkan dapat direspon positif rupiah untuk dapat berbalik naik.
"Tetap mencermati dan mewaspadai berbagai sentimen yang dapat membuat rupiah kembali melemah," imbuh dia.
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan rupiah pada Rabu (28/11/2018) berada di level Rp 14.457 per dolar AS. Level itu menguat dibandingkan pergerakan Selasa kemarin di level Rp 14.529 per dolar AS.
Sementara, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia rupiah justru melemah pada Rabu kemarin di level Rp 14.535 per dolar AS dari posisi Selasa yang di level Rp 14.504 per dolar AS.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam