Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta masyarakat Jawa Barat untuk manfaatkan Bandara Kertajati, Majalengka sebagai bandara keberangkatan.
Pasalnya, menurut dia, selama ini masyarakat masih memilih Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Husein Sastranegara sebagai bandara keberangkatan.
Padahal, sambung dia, Bandara Kertajati lebih dekat diakses oleh masyarakat Jabar bagian timur, seperti Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan (Ciayumajakuning).
"Jadi KTP-nya dari Jawa barat bagian timur kita seleksi, dan mereka diwajibkan tidak di Jakarta tapi lewat Bandar Kertajati. Karena jakarta sudah penuh sekali, dalam satu jam ada 83 penerbangan. Kami berusaha untuk mengatur kapasitas agar berangkat dari Bandara Kertajti. Saya yakin kalau dari kertajati dekat," ujar Budi Karya di Hotel Merlyn Park, Jakarta, Selasa (11/12/2018).
Dalam hal ini, Budi Karya mendorong maskapai untuk membuka lebih banyak lagi penerbangan dari Bandara Kertajati. Saat ini, baru 6 rute penerbangan dari 4 maskapai yang beroperasi di Bandara kertajati
Adapun rute tersebut di antaranya, Kertajati – Lampung, Kertajati – Semarang, Kertajati – Surabaya, Kertajati – Medan, Kertajati – Balikpapan, Kertajati – Madinah. Sedangkan maskapai yang beroperasi di antaranya, Transnusa, Citilink, Garuda Indonesia dan Lion Air.
"Prinsipnya kita ingin beri subtitusi, penerbangan luar itu jangan Bandung atau Jakarta, kita alihkan ke sana (Bandara Kertajati). Tujuan yang kita ingin tentu, Tanjung Karang, Kualanamu, Balikpapan, Unjung Pandang, Bali, Surabaya," jelas dia.
Budi Karya menambahkan, pihaknya juga akan mengalihkan keberangkatan penerbangan umrah masyarakat di sekitar Ciayumajakuning dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Kertajati.
"Jadi ada suatu penerbangan (umrah), terus kita sisir, di situ ada 10 orang dari Cirebon, 10 dari Indramayu, dan 10 dari Majalengka, nah itu kami kumpulkan, sehingga mereka berangkatnya tidak dari jauh ke Soetta, tetapi Kertajati.”
Baca Juga: Sindir Ucapan Sekjen PSI, TKN Jokowi: Perbanyak Kawan Bukan Lawan
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Perubahan Komisaris Bank Mandiri Dinilai Strategis Dukung Ekspansi Bisnis
-
Harga Emas Hari Ini Naik Lagi, UBS dan Galeri24 di Pegadaian Makin Mengkilap
-
Grab Tawarkan Jaminan Tepat Waktu Kejar Pesawat dan Kompensasi Jutaan Rupiah
-
Kuota Mudik Gratis Nataru Masih Banyak, Cek Syarat dan Rutenya di Sini
-
Asuransi Simas Jiwa Terapkan ESG Lewat Rehabilitasi Mangrove
-
Baru Terjual 54 Persen, Kuota Diskon Tarif Kereta Api Nataru Masih Tersedia Banyak
-
Kemnaker Waspadai Regulasi Ketat IHT, Risiko PHK Intai Jutaan Pekerja Padat Karya
-
Tahapan Pengajuan KPR 2026, Kapan Sertifikat Rumah Diserahkan?
-
Harga Emas Antam Naik Konsisten Selama Sepekan, Level Dekati 2,5 Jutaan
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia