Suara.com - Produsen jam tangan asal Swiss, Swatch menuding Samsung telah melakukan plagiat desain jam tangannya. Terutama pada desain Smartwatch Samsung yang hampir menyerupai desain jam tangan Swatch.
Seperti dilansir Reuters, Swatch menerangkan, terdapat tanda di Smartwatch Samsung yang hampir indentik dengan produk desain jam tangan Swatch.
Tanda itu digunakan Swatch pada jam-jam tangan buatannya, seperti Longines, Omega, Swatch dan Tissot.
"Penyalinan merek dagang tanpa malu-malu ini hanya dapat memiliki satu tujuan untuk menukar ketenaran, reputasi, dan niat baik dari produk-produk perusahaan Swatch dan merek yang dibangun dengan susah payah selama beberapa dekade," kata Swatch Group seperti dikutip dari Reuters.
Atas pelanggaran merek dagang ini, Swatch juga telah menuntut Samsung dengan mengajukan kasus itu ke pengadilan di Selatan Distrik New York.
Tidak hanya soal pelanggaran merek dagang, Swatch juga menuntut Samsung karena dinilai tidak bersaing secara sehat. Akan tetapi, Swatch tidak merinci terkait dengan persaingan bisnis tidak sehat tersebut.
Terkait hal ini, Samsung belum berkomentar terkait tuntutan dari Swatch tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
KB Bank Perkokoh Kualitas Aset melalui Kerja Sama Sukuk dengan TBS Energi Utama
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
Bankir Ini Nilai Penggunaan AI Jadi Masa Depan Industri Keuangan
-
Operasional KRL Sampai Jam Berapa di Malam Tahun Baru? Simak Jadwalnya
-
Aguan dan Salim Mau Ciptakan Kawasan Bisnis Tepi Laut
-
Meski Banyak Tekanan Pasar Properti Tetap Tumbuh, Didukung Kebijakan Pemerintah
-
OJK: Minat Investor Asing ke Sektor Perbankan Masih Tinggi, Ini Faktornya
-
APINDO Ingatkan Pemerintah Tak Ulangi Kekacauan Penetapan UMP Tahun Lalu: Harus Pakai Formula!
-
Harga Emas Kompak Naik! Cek Rincian Terbaru Logam Mulia di Pegadaian Hari Ini
-
Riset: 77 Persen UMKM Masih Lakukan Pencatatan Keuangan Secara Manual