Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku masih kesulitan untuk menekan angka defisit migas. Sektor ini menyumbang defisit paling besar terhadap neraca dagang Indonesia yang terus-terusan negatif.
"Dari neraca migas yang negatif memang transaksi perdagangan sulit untuk positif," kata Sri Mulyani saat rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI, Jakarta, Senin (4/11/2019).
Sri Mulyani menuturkan, kesulitan tersebut muncul akibat impor migas Indonesia yang tergolong tinggi setiap tahunnya, sehingga cukup mempengaruhi neraca dagang. Mustahil kata dia nercara dagang akan surplus dalam waktu dekat.
“Kecuali ekspor non migasnya meningkat cukup besar atau impor migas bisa dikendalikan," ucapnya.
Meski begitu, lanjut Sri Mulyani, pemerintah terus berupaya untuk menekan importasi migas dengan cara menerapkan B20 atau campuran 20 persen biosolar pada solar. Meski demikian, ia tak mengungkap berapa besar penerapan B20 mengobati defisit neraca perdagangan.
“Penerapan B20 untuk mengatasi ini. Yang lain meningkatkan ekspor di sektor lain,” kata dia.
Adapun Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada September 2019 kembali defisit. Penyebabnya, impor migas yang tetap tinggi.
Neraca perdagangan migas mengalami defisit 761,8 juta dolar AS. Di mana nilai ekspor migas nasional hanya mencapai 830,1 juta dolar AS, sedangkan impor migas sebesar 1,59 miliar dolar AS.
Surplus neraca perdagangan migas hanya mencapai 601 juta dolar AS, hasil ekspor nonmigas sebesar 13,27 miliar dolar AS, sedangkan impor hanya 12,67 miliar dolar AS. Alhasil, neraca perdagangan Indonesia kembali defisit 160,5 juta dolar AS.
Baca Juga: Banyak Desa Gaib, Sri Mulyani Ungkap Program Dana Desa Rugikan APBN
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar
-
Bahlil akan Pangkas Produksi Nikel, Harga di Dunia Langsung Naik