Suara.com - Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi pergerakan rupiah pada jelang akhir pekan ini bisa melemah terhadap dolar AS.
Menurut pengamatannya, kondisi pasar tak membaik setelah WHO atau Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan pandemi untuk wabah virus corona.
Harga aset-aset berisiko seperti saham jatuh, dalam Indeks Dow Jones turun 10 persen. Indeks saham Asia turun lebih dari 5 persen. Pagi ini Nikkei sudah turun lebih dari 8 persen.
Aris menilai hal tersebut bisa memberikan tekanan untuk rupiah hari ini.
Saat ini pasar menunggu kebijakan-kebijakan stimulus baru dari negara-negara besar seperti AS untuk meredam kekhawatiran pasar dan mengurangi dampak negatif wabah corona terhadap perekonomian.
"Rupiah hari ini dengan bergerak di kisaran Rp 14.550 - Rp 14.650," kata Aris dalam riset hariannya, Jumat (13/3/2020).
Berdasarkan data Bloomberg pergerakan rupiah pada Kamis kemarin (12/3/2020) lalu berada di level Rp 14.642 per dolar. Level itu melemah dibanding pergerakan Rabu sebelumnya di level Rp 14.522 per dolar AS.
Sementara, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Kamis kemarin berada di level Rp 14.490 per dolar AS. Posisi itu melemah dibandingkan pada Rabu sebelumnya yang di level Rp 14.323 per dolar AS.
Baca Juga: Rumah DP 0 Rupiah Banyak Masalah, Warganet: Mending Ngontrak di Haji Bolot
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
Gara-gara PIK2, Emiten Milik Aguan CBDK Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun di Kuartal III-2025
-
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Periode Pertama November!
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026