"Kita membangun suatu komunitas yang membantu satu sama lain untuk berbagi ilmu dan banyak hal lainnya,” kata dia.
Terdapat empat pilar GoFood untuk membantu para mitra UMKM dalam menghadapi pandemi. Pertama, membantu menjaga volume transaksi. Kedua meningkatkan permintaan konsumen dengan memaksimalkan eksposur UMKM.
Ketiga, mengurangi biaya operasional bisnis, dan keempat mendukung operasional bisnis UMKM agar tetap jadi andalan konsumen.
"Dan ada salah satu kebanggaan karena dalam lima bulan ini kami sudah memiliki 50 ribu peserta untuk pelatihan bagi UMKM menghadapi pandemi. Bukan hanya pembekalan tapi saling sharing. Sharing tips dan triknya itu luar biasa banget,” ulasnya.
Secara lebih rinci, solusi komprehensif dari Gojek dan GoFood mendukung seluruh kebutuhan usaha UMKM kuliner maupun non-kuliner, dari hulu ke hilir, mulai dari otomasi pengelolaan bisnis hingga pengantaran. Rinciannya:
- Platform digital untuk memudahkan konsumen mencari dan mengakses produk UMKM (discovery) melalui GoFood dan GoShop.
- Fasilitas dapur bersama (cloud kitchen) didedikasikan khusus untuk mitra UMKM guna mengurangi biaya sewa dan operasional serta mendukung kebutuhan infrastruktur.
- Layanan marketplace b elanja bahan baku dengan harga terjangkau khusus bagi mitra UMKM melalui GoFresh.
- Opsi lengkap pembayaran nontunai yang mudah dan dari hulu ke hilir dengan GoPay dan Midtrans Payment Link.
- Layanan logistik dan pengiriman cepat dengan GoSend Web Portal dan oleh mitra driver Gojek.
- Manajemen bisnis yang lebih efisien dengan perangkat terintegrasi seperti GoBiz (aplikasi khusus merchant untuk mengelola bisnis secara mandiri), Spots (perangkat multifungsi untuk aplikasi kasir), Selly (solusi keyboard & dashboard pengelola penjualan), dan Moka (aplikasi kasir berbasis teknologi cloud).
- Pelatihan keterampilan berwirausaha dan networking melalui wadah Komunitas Partner GoFood (KOMPAG) dan pelatihan berbisnis online Gojek Wirausaha.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra
-
Purbaya Sewot Teknologi AI Bea Cukai Dibandingkan dengan Milik Kemenkes: Tersinggung Gue!
-
Purbaya Butuh Rp 45 Miliar buat Investasi Teknologi AI di Pelabuhan
-
Tekan Impor LPG, ESDM Buka Wacana Beri Subsidi Penggunaan DME
-
Pengusaha Hotel Hingga Pedagang Pasar Resah Soal Wacana Kebijakan Rokok Baru
-
Menteri Purbaya Sindir Kinerja Bea Cukai: Orangnya Pintar-pintar, Tinggal Digebukin Aja