Suara.com - Harga emas naik kembali ke level 1.800 dolar AS per ounce karena lonjakan tajam dalam kasus baru Covid-19, mendorong harga logam mulia tersebut terbang tinggi.
Mengutip CNBC, Rabu (8/7/2020) emas di pasar spot melonjak 0,7 persen menjadi 1.796,08 dolar AS per ounce. Sedangkan emas berjangka Amerika Serikat ditutup naik 0,9 persen menjadi 1.809,90 dolar AS per ounce, setelah sebelumnya mencapai level tertinggi sejak September 2011 di posisi 1.810,80 dolar AS per ounce.
Langkah stimulus besar-besaran untuk membatasi kerusakan ekonomi dari pandemi virus corona mendukung penguatan emas, yang secara luas dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang.
Harga emas melambung lebih dari 18 persen sepanjang tahun ini. Emas kembali menguat, setelah turun ke level 1.773,37 dolar AS per ounce di awal sesi.
Logam lainnya, perak naik 0,6 persen menjadi 18,31 dolar AS per ounce. Palladium turun 0,8 persen menjadi 1.923,01 dolar AS per ounce.
Sementara platinum melonjak 2,8 persen menjadi 835,88 dolar AS per ounce, naik ke level tertinggi dalam hampir satu bulan di awal sesi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Air Minum Bersih untuk Semua: Menjawab Tantangan dan Menangkap Peluang Lewat Waralaba Inklusif
-
Airlangga: Stimulus Ekonomi Baru Diumumkan Oktober, Untuk Dongkrak Daya Beli
-
Berdasar Survei Litbang Kompas, 71,5 Persen Publik Puas dengan Kinerja Kementan
-
Belajar Kasus Mahar 3 M Kakek Tarman Pacitan, Ini Cara Mengetahui Cek Bank Asli atau Palsu
-
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Penguatan Ekosistem Pekerja Kreatif di Konferensi Musik Indonesia 2025
-
Kementerian ESDM Akan Putuskan Sanksi Freeport Setelah Audit Rampung
-
Indonesia Tambah Kepemilikan Saham Freeport, Bayar atau Gratis?
-
Kripto Bisa Sumbang Rp 260 Triliun ke PDB RI, Ini Syaratnya
-
Duta Intidaya (DAYA) Genjot Penjualan Online di Tanggal Kembar
-
4 Fakta Penting Aksi BUMI Akuisisi Tambang Australia Senilai Rp 698 Miliar