Suara.com - Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra memprediksi pergerakan nilai tukar rupiah pada Rabu ini masih bisa perkasa melawan dolar AS.
Menurut pengamatannya, tekanan terhadap dolar AS kelihatannya masih belum hilang menjelang pengumuman hasil rapat bank sentral AS dini hari nanti.
Sebab pasar berekspektasi The Fed masih akan menyuarakan nada pesimis mengenai pemulihan ekonomi AS di tengah pandemi.
Selain itu, lanjut Ariston, The Fed semalam mengumumkan memperpanjang program stimulus fasilitas pinjaman, yang akan berakhir di September 2020, hingga akhir tahun 2020.
Sikap The Fed ini mengindikasikan ekonomi AS masih akan tertekan lebih lanjut yang memberikan tekanan ke dolar AS.
Di sisi lain, pengumuman ini juga mendukung penguatan harga aset-aset berisiko karena bertujuan membantu pemulihan ekonomi.
"Rupiah berpotensi menguat hari ini dengan kisaran Rp 14.400 - Rp 14.600," ujar Ariston dalam riset hariannya, Rabu (29/7/2020).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan rupiah pada Selasa kemarin (28/7/2020) berada di level Rp 14.535 per dolar AS.
Level itu sama bila dibanding pergerakan Senin sebelumnya yang berada di level Rp 14.535 per dolar AS.
Baca Juga: Ada Kabar Gembira dari Vaksin Corona, Rupiah Diprediksi Kembali Perkasa
Sementara itu, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah pada Selasa kemarin berada di level Rp 14.543 per dolar AS. Posisi itu menguat bila dibandingkan pada Senin sebelumnya yang berada di level Rp 14.605 per dolar AS.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen