Dalam kacamata besar, adanya aliansi ini tentunya adalah dalam upaya menciptakan iklim aset kripto di Indonesia menjadi lebih baik, yang dalam hal ini adalah dengan dengan skema kliring.
“Dengan skema ini, transaksi akan aman, yang pada akhirnya akan memberikan rasa aman kepada para pemangku kepentingan yang ada. Perlu kami tekankan, bahwa aliansi ini merupakan sebuah pilot project atau semacam embrio untuk kedepan kita memiliki ekosistem asset kripto yang lengkap,” ucapnya.
Kolaborasi atau aliansi dengan swasta yang bergerak dalam teknologi ini juga merupakan langkah KBI dalam menghadapi industri yang kedepan akan bergerak dalam serba digital.
"Ke depan kita akan berhadapan dengan Blockchain Teknologi dan lain-lain. Dan KBI telah melakukan berbagai persiapan. Salah satunya adalah dengan mendapatkan ISO 27001 : 2013 tentang Manajemen Sistem Keamanan Informasi, yang merupakan langkah persiapan KBI ke depan untuk mengantisipasi dunia yang serba digital dan Teknologi Informasi,” jelas Fajar.
PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) atau KBI sendiri merupakan perusahaan Plat Merah yang saat ini memiliki fungsi sebagai Lembaga Kliring Penyelesaian dan Penjaminan Transaksi di Perdagangan Berjangka Komoditi dan Pasar Fisik Komoditas di Bursa Berjangka Jakarta, serta juga memiliki peran sebagai Pusat Registrasi Resi Gudang.
Oscar Darmawan berharap kerja sama dengan KBI bisa terimplementasi dengan baik. Mengingat hal ini adalah sebuah pilot project, dia berharap adanya tahapan atau mekanisme yang lebih sempurna, nantinya.
"Indodax dan KBI akan menciptakan iklim aset kripto di Indonesia menjadi semakin baik. Kami menghadirkan aset kripto sebagai aset yang aman untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan literasi keuangan digital di Indonesia khususnya di sektor investasi," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Ramalan Menkeu Purbaya Jitu, Ekonomi Kuartal III 2025 Melambat Hanya 5,04 Persen
-
OJK: Generasi Muda Bisa Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan
-
Rupiah Terus Amblas Lawan Dolar Amerika
-
IHSG Masih Anjlok di Awal Sesi Rabu, Diproyeksi Bergerak Turun
-
Sowan ke Menkeu Purbaya, Asosiasi Garmen dan Tekstil Curhat Importir Ilegal hingga Thrifting
-
Emas Antam Merosot Tajam Rp 26.000, Harganya Jadi Rp 2.260.000 per Gram
-
BI Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Terjaga di Akhir Tahun
-
Hana Bank Ramal Dinamika Ekonomi Dunia Masih Panas di 2026
-
Trend Asia Kritisi Proyek Waste to Energy: Ingatkan Potensi Dampak Lingkungan!
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?