Suara.com - Sahabat Tuli membuktikan bahwa dalam keterbatasan, mereka mampu membuka peluang kemandirian ekonomi melalui wirausaha khususnya di sektor UMKM.
Usaha kecil merupakan bagian integral dari perekonomian nasional yang mempunyai kedudukan, potensi dan peranan yang penting serta strategis dalam mewujudkan pembangunan ekonomi nasional yang kokoh.
Melalui peningkatan hard-skill dan soft-skill dalam kewirausahaan, Sahabat Tuli mendapatkan kesempatan dan kesetaraan dalam berwirausaha.
Sebelumnya, Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menargetkan tahun depan sudah dapat terlaksana konsolidasi data dari UMKM.
Diketahui jumlah pelaku UMKM di Indonesia saat ini sekitar 64 juta, kontribusi UMKM terhadap perekonomian nasional (PDB) sebesar 61,1%.
Sejalan dengan visi dan program pemerintah, Yayasan Perempuan Tangguh Mandiri Indonesia (yang lebih dikenal dengan Perempuan Tangguh Indonesia atau “PTI”) yang memiliki perhatian terhadap masalah Sosial Budaya, Pendidikan, dan Pemberdayaan Ekonomi turut ambil bagian dalam meningkatkan kesetaraan, kesempatan dan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas khususnya dalam mengambil peran di dunia wirausaha.
Melalui pelatihan kewirausahaan bertajuk “Wirausaha Pemula bidang Kecantikan: Makeup Artist Professional” dan “Pelatihan Wirausaha Pemula berbasis Kuliner”, PTI menjadi jembatan untuk memfasilitasi Sahabat Tuli dalam mengembangkan usaha.
Manfaat yang diperoleh Sahabat Tuli melalui pelatihan kewirausahaan ini adalah mendapatkan keterampilan dan pengetahuan yang membantu mereka memulai dan menjalankan usaha sehingga bisa mendapatkan penghasilan langsung.
Salah satu peserta pelatihan di bidang kecantikan, Elok Soraya, merasa senang mengikuti pelatihan ini. Baginya merias wajah orang supaya lebih cantik dan bisa menjadi model adalah kepuasan tersendiri.
Baca Juga: Jokowi: Produk UMKM Indonesia Harus Jadi Tuan Rumah di Negara Sendiri
Hari ini merupakan penutupan Pelatihan Wirausaha Sahabat Tuli di bidang kecantikan. Sebelumnya kegiatan telah berlangsung dengan 10 kali pertemuan, 4 kali di antaranya dilakukan secara daring, dan 6 kali tatap langsung.
Penyelenggaraan kegiatan ini adalah wujud kepedulian komunitas PTI untuk memberikan bekal kewirausahaan khususnya bagi mereka yang memiliki kemampuan berbeda.
Apalagi mereka membutuhkan kesetaraan dalam pendidikan dan lainnya, dimana kesempatan-kesempatan untuk para difabel tersebut saat ini masih belum setara dengan yang lain.
“Respons masyarakat sangat baik dan kami optimis Sahabat Tuli bisa mengambil peran yang sama di masyarakat khususnya dalam bidang wirausaha,” ujar Ketua Panitia Program Pelatihan Wirausaha, Sussie Sahroni dalam keterangannya, Selasa (8/12/2020).
Sementara itu, Ketua Umum Yayasan Perempuan Tangguh Mandiri Indonesia, Myra Winarko, menegaskan bahwa kegiatan PTI tidak hanya berhenti sampai pada pelatihan saja.
PTI juga berkomitmen untuk membantu pemasaran produk-produk yang dihasilkan, sehingga tidak menutup kemungkinan ke depannya mereka juga akan diajarkan bagaimana meningkatkan penjualan produk dan jasa yang ditawarkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Grab Tawarkan Jaminan Tepat Waktu Kejar Pesawat dan Kompensasi Jutaan Rupiah
-
Kuota Mudik Gratis Nataru Masih Banyak, Cek Syarat dan Rutenya di Sini
-
Asuransi Simas Jiwa Terapkan ESG Lewat Rehabilitasi Mangrove
-
Baru Terjual 54 Persen, Kuota Diskon Tarif Kereta Api Nataru Masih Tersedia Banyak
-
Kemnaker Waspadai Regulasi Ketat IHT, Risiko PHK Intai Jutaan Pekerja Padat Karya
-
Tahapan Pengajuan KPR 2026, Kapan Sertifikat Rumah Diserahkan?
-
Harga Emas Antam Naik Konsisten Selama Sepekan, Level Dekati 2,5 Jutaan
-
Inilah PT Tambang Mas Sangihe yang Ditolak Helmud Hontong Sebelum Meninggal Dunia
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM