Suara.com - PT Pertamina (Persero) masih akan mengimpor Bahan Bakar Minyak (BBM) pada tahun ini. Rencananya, perusahaan minyak milik negara itu bakal mengimpor BBM sebanyak 113 juta barel.
Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan, jumlah impor BBM itu terdiri dari Premium sebesar 53,7 juta barel dan Pertamax 53,3 juta barel.
Menurut Nicke, impor BBM pada tahun ini meningkat dibandingakn tahun 2020 yang sebesar 97,8 juta barel.
"Kami memprediksi total volume impor BBM kita naik 13,5 persen dibandingkan 2020," ujar Nicke dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR, Selasa (9/2/2021).
Tak hanya BBM, tutur Nicke, Pertamina juga akan mengimpor LPG tahun ini sebanyak 7,2 juta metrik ton.
"Untuk LPG, sesuai alokasi 7,5 juta metrik ton itu. Kita hitung berapa produksi dari kilang, ada peningkatan, sehingga untuk 2021 impor LPG 7,2 juta metrik ton," ucap dia.
Dari sisi penjualan, Nicke menargetkan, penjualan BBM non subsidi seperti pertamax series dan pertalite sebesar 162,56 juta barel. Sedangkan, penjualan untuk BBM bersubsidi ditargetkan sebesar 47,69 juta barel.
Dalam hal ini, Nicke akan mendorong secara masif penggunaan BBM non subsidi pada tahun ini.
"Kalau kita lihat terkait dengan impor dari gasoline, kita kan melihatnya pasar itu ada subsidi dan non subdidi. Kita dorong yang subsidi supata semakin kecil sehinga tidak menjadi beban dan yang non subsidi kita tingkatkan. Itu yang kita rencanakan di 2021," pungkas dia.
Baca Juga: Pertamina Tambah Alokasi Penyaluran LPG Bersubsidi 3 Kg
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Ada BLT Rp300 Ribu Cair Bulan Ini, Siapa Saja yang Berhak Menerimanya?
-
Investasi Sektor Properti dan Pariwisata di Jakarta Utara Tumbuh Signifikan
-
Hari Pangan Sedunia, BRI Peduli Komitmen Dukung Ketahanan Pangan Melalui Panen Raya BRInita
-
Ignasius Jonan Sekarang Menjabat Apa? Ingat Lagi Katanya Soal Kereta Cepat
-
Investasi Asing di RI Makin Loyo di Dua Kuartal Terakhir, Ini Kata Rosan Roeslani
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Penerapan Izin Investasi "Fiktif Positif" Terkendala Sistem di Daerah, Rosan: PR-nya Tidak Mudah!
-
Pekan Kelabu Investor Saham! IHSG Anjlok, Kapitalisasi Pasar Ambles Rp814 Triliun
-
Cak Imin Sebut Program JKN Senjata Pemerintah Perangi Ketimpangan Sosial!
-
Hilirisasi Kelapa Buka 5.000 Lapangan Kerja, Dua Investor China Siap Investasi 100 Juta Dolar AS