Suara.com - Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu menilai pandemi Covid-19 yang saat ini sedang melanda dan menjangkiti masyarakat global, menjadi tantangan terberat sejarah kehidupan masyarakat.
"Kita lihat bagaimana pandemi ini masih jauh dari kata selesai, kita lihat di India Brazil dan sebagainya sedang menghadapi gelombang ketiga atau gelombang kedua dan kita lihat bahwa ini belum selesai," kata Febrio dalam acara webinar bertajuk 'Telaah Pardigma Baru Pembangunan Ekonomi, Kamis (29/4/2021).
Sehingga kata dia segala bentuk apa pun yang sedang dihadapi yang sedang di ikhtiarkan untuk melawan pandemi masih menghadapi tantangan yang cukup berat.
Namun untungnya kata Febrio, di Indonesia sendiri kasus penularan Covid-19 bisa mulai dapat dikendalikan sejak 2 bulan terakhir dan harus menjadi perhatian semua pihak untuk menjaga agar kasus harian Covid-19 tidak meningkat seperti negara lain.
"Kita lihat bagaimana Indonesia berhasil menjaga kasus cukup rendah paling tidak dalam dua bulan terakhir, sekali lagi ini bukanlah pekerjaan yang mudah ini bukanlah pekerjaan yang bisa dikerjakan sendiri tetapi ini adalah hasil ikhtiar dan kerja keras dari semua komponen," ucapnya.
Dia penambahan kasus harian Covid-19 di Indonesia saat ini berada di angka 4.000 kasus. Angka ini mengalami penurunan dibandingkan dengan bulan Januari lalu yang mencapai 14.000-15.000 kasus dalam sehari.
"Inilah yang harus kita jaga bersama-sama seluruh komponen bangsa bagaimana kita bisa di tengah ancaman yang masih besar, secara global kita lihat tadi Indonesia bisa bekerja keras bersama-sama untuk menurunkan kasus ini dan kita jaga supaya pemulihan ekonomi kita juga bisa berjalan beriringan dengan keselamatan jiwa dari penduduk kita dalam konteks pandemi ini," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Gairahkan Sektor Komersial, Kawasan Properti Ini Bidik 90.000 Captive Market
-
65 Persen Warga RI Terima Upaya Penipuan Tiap Minggu
-
Harga Emas Hari Ini Stabil: Galeri 24 dan UBS Kompak, Emas Antam Jadi Sorotan
-
IHSG Diproyeksi Menguat Hari Ini: Bursa Asia Melemah, Wall Street Was-was Saham AI
-
Untung Rugi Redenominasi Rupiah
-
54 SPBU Disanksi dan 3.500 Kendaraan Diblokir Pertamina Akibat Penyelewengan BBM
-
Harga Perak: Turun Tipis Dalam Sepekan, Harga Dunia Menguat
-
Gaji Pensiunan ASN, TNI Dan Polri Taspen Naik Tahun 2025: Cek Faktanya
-
AADI Tebar Dividen Interim Rp4,17 Triliun, Potensi Rp 536 per Saham: Cek Jadwalnya
-
Mengapresiasi Inovasi: Energi Penggerak Menuju Indonesia Emas 2045