Suara.com - Presiden Joko Widodo mengatakan APBD sebesar Rp182 triliun seharusnya dibelanjakan pemerintah daerah untuk pemulihan ekonomi, bukan diparkir di Bank Pembangunan Daerah.
"Kemarin saya sudah mengingatkan di akhir Maret 2021 di perbankan masih ada uang APBD provinsi kabupaten dan kota Rp182 triliun yang seharusnya itu segera dibelanjakan untuk memperbesar sisi permintaan, sisi konsumsi," kata Jokowi.
Dalam rangka pemulihan ekonomi, Jokowi juga mendorong industri bangkit kembali, para pekerja mulai bekerja, domestik supply side ditingkatkan, dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Presiden Jokowi mengatakan rencana kerja pemerintah tahun 2022 masih mengusung pemulihan ekonomi dan reformasi struktural.
"Harus kita ingat fondasi paling awal dari pemulihan ekonomi adalah pengendalian Covid-19," ujar Jokowi.
Jokowi menekankan percepatan belanja pemerintah, terutama berbagai bentuk bantuan sosial, padat karya, dan mendorong belanja masyakarat.
"Demand side harus diperbesar, sisi permintaan harus diperbesar," kata dia.
Jokowi juga mengatakan reformasi struktural sudah dimulai dengan penetapan Undang-Undang Cipta Kerja.
"Semua kementerian lembaga dan pemerintah daerah harus sinergis dalam melaksanakan dan memanfaatkan reformasi struktural ini, harus kita rencanakan sejak sekarang bahwa nilai tambah di sektor industri harus ditingkatkan, ketahanan pangan harus meningkat dan pemulihan sektor pariwisata harus berjalan dengan baik," kata dia.
Baca Juga: Jokowi: Pandemi Beri Pelajaran Luar Biasa Dalam Perencanaan Pembangunan
Perkembangan dunia yang mengarah ke green economy, kata Jokowi, harus dimanfaatkan Indonesia.
Jokowi mengatakan Indonesia merupakan salah satu paru-paru terbesar dunia sehingga Indonesia bisa memperoleh manfaat besar dari hutan tropis dan hutan mangrove.
"Oleh sebab itu transformasi energi menuju energi baru dan terbarukan harus dimulai. Green economy, green teknologi dan green product harus diperkuat agar kita bisa bersaing di pasar global dan kita sudah merencanakan ini untuk membuat green industrial park kawasan industri hijau, akan kita siapkan di Kalimantan Utara," kata Jokowi.
"Karena kita ingin memanfaatkan hydropower yang ada di Sungai Kayan dan ini akan menghasilkan energi hijau, energi baru terbarukan yang akan disalurkan kepada Kawasan Industri hijau sehingga muncul produk-produk hijau dari sana. Inilah kekuatan kita kedepan."
Jokowi mengatakan kekuatan di blue economy harus dimanfaatkan. Indonesia adalah negara terkaya dalam hal biodiversity di laut.
"Kita harus memanfaatkan secara bijak anugerah Tuhan ini, mensejahterakan rakyat dengan tetap menjaga alam dan keberlanjutan produksi. sustainable blue ekonomy menjadi agenda yang harus diprioritaskan di semua wilayah pantai yang kita miliki," kata Jokowi.
Berita Terkait
-
Kuasa Hukum Ungkap Ijazah Asli Jokowi Telah Diperlihatkan Saat Gelar Perkara Khusus
-
Roy Suryo Tunjukkan Kejanggalan 'Mecothot' Ijazah Jokowi: 99,9 Persen Palsu!
-
Roy Suryo Bawa Ijazah UGM Asli ke Polda Metro, Klaim Punya Jokowi Tidak Presisi
-
Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi, Babak Baru Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan Hari Ini?
-
Kuasa Hukum Jokowi Singgung Narasi Sesat Jelang Gelar Perkara Ijazah Palsu
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
PLN Jamin Ketersediaan SPKLU demi Kenyamanan Pengguna Kendaraan Listrik Sepanjang Nataru
-
Kapitalisasi DRX Token Tembus Rp2,4 Triliun, Proyek Kripto Lokal Siap Go Global
-
Saham Emiten Keluarga Bakrie Mulai Bangkit dari Kubur
-
Eks Tim Mawar Untung Budiharto Kini Bos Baru Antam
-
Sempat Rusak Karena Banjir, Jasa Marga Jamin Tol Trans Sumatera Tetap Beroperasi
-
Banyak Materai Palsu di E-Commerce, Pos Indonesia Lakukah Hal Ini
-
Mendag Dorong Pembentukan Indonesia Belarus Business Council
-
Tekanan Jual Dorong IHSG Merosot ke Level 8.649 Hari Ini
-
Bank Mega Syariah Luncurkan Program untuk Tingkatkan Frekuensi Transaksi
-
Pertemuan Tertutup, Prabowo dan Dasco Susun Strategi Amankan Ekonomi 2025 dan Pulihkan Sumatera