Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pra perdagangan hari ini dibuka naik ke posisi 6.106 dibandingkan pada penutupan perdagangan kemarin di posisi 6.088, setelah Bank Sentral AS The Federal Reserve menahan suku bunganya di level 0 sampai 0,25 persen.
Melansir data RTI, Kamis (29/7/2021), IHSG diawal pra perdagangan dibuka nail 18 basis poin atau menguat 0,30 persen.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 laju IHSG makin merangkak naik hingga ke level 6.114 dengan menguat 26 basis poin atau 0,43 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menguat pada awal pra perdagangan indeks ini naik sebesar 4,3 basis poin atau melemah 0,52 persen ke level 835.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 11 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp 39 miliar dan volume transaksi mencapai 2 ribu kali.
Sebanyak 130 saham menguat, 36 saham melemah dan 114 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan perkembangan pergerakan IHSG terlihat dalam fase konsolidasi jangka panjang.
"Saat ini masih minim sentimen positif yang bisa menggerakkan IHSG.
Sementara, capital inflow terlihat belum bertambah secara signifikan," kata William dalam analisanya.
Tak hanya itu, kondisi masih melambatnya perputaran roda perekonomian cukup menjadi tantangan untuk dapat mendorong kenaikan IHSG.
Baca Juga: IHSG Dibuka Merah di Level 6.094 Pagi Ini
William memprediksi, IHSG masih akan tertekan pada perdagangan sepanjang hari ini, Ia memperkirakan IHSG akan bergerak di level 5.948 hingga 6.123.
Adapun beberapa saham yang bisa ditimbang antara lain ICBP, BMRI, BBCA, AALI, ROTI, TBIG, dan SMRA.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Kuartal Panas Crypto 2025: Lonjakan Volume, Arus Institusional dan Minat Baru Investor
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing